Ragam Kegiatan akan Ramaikan Malam Nuzulul Quran di Bandung

Ada melukis Al-Quran hingga tadarus bersama

Bandung, IDN Times - Turuannya Al Quran kepada Nabi Muhamad SAW sering diperingati pada malam 17 Ramadan. Peristiwa ini pun disebut oleh umat muslim sebagai Nuzulul Quran.

Dalam mengisi bulan kemuliaan ini dan bertepatan dengan turunnya Al Quran ke muka bumi, berbagai kegiatan pun kerap dilaksanakan umat muslim untuk merayakannya. Khususnya di masjid-masjid sering kali ada kegiatan tadarus bersama.

Di Kota Bandung, berbagai acara akan diselenggarakan sejumlah masjid menyambut hari Nuzulul Quran, salah satunya adalah Masjid Raya Al Jabbar.

Pelaksana harian (Plh) Asda Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Pemprov Jabar, Dodo Suhendar mengatakan, selama Ramadan banyak kegiatan yang diselenggarakan di Al Jabbar.

Pempov Jabar menyiapkan kegiatan reguler, kegiatan fasilitasi, dan kegiatan kolaborasi di Masjid Raya Al Jabbar selama Ramadan. Puncaknya adalah acara Ramadan Festival yang akan dilaksanakan akhir Maret hingga Idulfitri nanti. Termasuk pada hari Nuzulul Quran akan ada kegiatan positif yang diisi oleh masyarakat termasuk anak muda.

"Untuk Nuzulul Quran di Al Jabbar akan dimeriahkan dengan penulisan Al-Qur'an bersama 300 santri. Para santri ini didatangkan dari Salman ITB dan majelis talim warga sekitar," ujar Dodo kepada IDN Times, Jumat (22/3/2024).

1. Kegiatan keagamaan akan dilakukan selama Ramadan

Ragam Kegiatan akan Ramaikan Malam Nuzulul Quran di Bandungpotret Masjid Al-Jabbar Bandung (aljabbar.jabarprov.go.id)

Menurutnya, kegiatan Nuzulul Quran di masjid Al Jabbar sebenarnya merupakan rangkaian acara yang sudah dilakukan sejak awal Ramadan. Untuk kegiatan reguler DKM masjid sudah menyaiapkan takjil buka puasa setiap hari selama bulan Ramadhan mencapai 1.000 paket per hari. Kemudian ada Salat Tawarih, tausiah sebelum tarawih, hingga kultum bakda Salat Subuh.

Dia menyebut bahwa Ramadan Festival selain mendorong masyarakat agar bisa meningkatkan ketakwaan juga mampu meningkatkan perekonomian di Jawa Barat melalui pemberdayaan pelaku UMKM lokal. Melalui ajang ini, diharapkan dapat terjadi pertumbuhan ekonomi, peningkatan penjualan produk lokal, dan pengembangan pasar.

Selain aspek ekonomi, bazar juga menghadirkan hiburan, dai cilik, dan fashion show untuk memberikan nilai tambah kepada pengunjung, menciptakan suasana yang berkesan, dan memperkuat kesadaran akan keberagaman budaya serta pentingnya dukungan terhadap produk lokal.

"Bazar UMKM Ramadhan menjadi ajang yang holistis, mengintegrasikan aspek ekonomi, keagamaan, dan budaya dalam rangka membangun komunitas yang kokoh dan berdaya saing," ujar Dodo.

2. Siapkan tempat untuk ribuan orang beribadah selama Nuzulul Quran

Ragam Kegiatan akan Ramaikan Malam Nuzulul Quran di Bandung(IDN Times/Istimewa)

Terpisah, Ketua DKM Masjid Raya Bandung Ayi Hasyim mengatakan, pihaknya sudah mempersiapkan menyambut kegiatan Nuzulul Quran yang setiap tahun dinanti jemaah. Mengaji bersama selama hari peringatan seringkali didatangi masyarakat bukan hanya dari Kota Bandung, tapi sampai luar provinsi.

Selepas pandemik COVID-19, jumlah jemaah yang beribadah di Masjid Raya Bandung terus bertambah. Tahun lalu pada peringatan Nuzulul Quran setidaknya lebih dari 3.000 orang berada di masjid untuk beribadah.

"Untuk tahun ini saat Nuzulul Quran rencananya kita akan ada kegiatan bersama Forkopimda dan nanti ada Gubernur Jawa Barat ikut serta," kata Ayi.

3. Ajak para pemuda lebih banyak berkegiatan di masjid

Ragam Kegiatan akan Ramaikan Malam Nuzulul Quran di BandungKeutamaan tadarus Al-Qur'an di bulan Ramadan (Pexels.com/Pir Sümeyra)

Ayi mengatakan, tahun ini DKM Masjid Raya Bandung menginisiasi berbagai program yang dikerjasamakan dengan mahasiswa maupun para ahli parenting. Ada kegiatan untuk para orang tua saling bertukar ilmu mengenai tata cara mendidik anak.

Kegiatan ini dirasa penting karena di jaman sekarang banyak orang tua muda yang kerepotan mengurus anaknya dan mengakibatkan mereka stres. Dengan kegiatan di masjid, Ayi berharap para orang tua ini bisa mendapatkan teman berbicara dan mendapat ilmu bagaimana mendidik anak secara baik dan benar, tapi di sisi lain orang tua pun bahagia ketika mendidik anaknya.

"Kita ingin masjid ini bisa menjadi tempat banyak kegiatan positif, salah satunya solusi untuk keluarga. Kita juga anak mahasiswa banyak beraktivitas di masjid, agar anak muda ini mau lebih banyak melakukan hal dimulai dari masjid," ungkap Ayi.

Baca Juga: 6 Keutamaan Malam Nuzulul Quran, Malam Penuh Keberkahan

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya