Peserta Pendidikan Dokter Spesialis Unpad Diguyur Rp75 juta per Orang
Dok.IDN Times/Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto menyerahkan insentif bagi peserta program pendidikan dokter spesialis (Ppds) Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran (Unpad) yang bekerja dalam masa pandemi COVID-19 di RSUP Hasan Sadikin Bandung. Pemberian insentif secara simbolis diterima oleh 10 PPDS perwakilan dari berbagai departemen.
Terawan megatakan, pemerintah sangat mengapresiasi Ppds yang tetap melayani dan bekerja secara optimal di saat pandemik ini. Salah satu bentuk apresiasi yakni dengan memberikan santunan sebesar Rp12,5 juta per bulan kepada setiap peserta. Uang tersebut langsung dibayarkan selama enam bulan sejak Maret 2020 sehingga total setiap orang akan mendapatkan Rp75 juta.
Dia berharap penerima insentif dapat memanfaatkannya untuk mendukung pendidikan dan mendorong perekoniomian nasional khususnya ekonomi rakyat.
"Ini sebagai bentuk apresiasi kami. Tapi kami sarankan agar uangnya dibelanjakan saja ya, agar dapat ikut menggerakkan ekonomi," ujarnya dalam penyerahan insentif secara simbolis di RSHS Bandung, Selasa (15/9/2020).
1. Uang ini jangan disimpan, belanjakan saja biar bermanfaat
pixabay.com/200degreesUang bantuan ini, lanjut Terawan, baiknya tidak disimpan oleh setiap penerima. Dia berharap peserta penerima bisa membelanjakan uang tersebut sehingga roda perekonomian di masyarakat bisa tumbuh.
"Kalau hari ini PPDS uangnya jangan disimpan, belanjakan saja. Kalau hanya disimpan habisnya ini tidak dinikmati yang lain sebaiknya dimanfaatkan baik untuk sekolahnya maupun kehidupannya,"ujar dia.
2. Pihak RSHS menyambut baik pemberian ini
IDN Times/Debbie SutrisnoDalam kesempatan yang sama, Direktur Utama RSHS, dr. R. Nina Susana Dewi berterima kasih kepada Menteri Kesehatan yang telah memberikan perhatian dan dukungannya kepada PPDS di RSHS. Dia berharap insentif ini menjadi motivasi para PPDS agar lebih semangat, lebih hati-hati dalam memberikan pelayanan, dan lebih baik dalam melayani masyarakat.
"Saya juga tidak lupa mengingatkan PPDS dan seluruh pegawai yang hadir agar tetap menjaga prinsip pelayanan RSHS dalam masa pandemi yaitu tidak tertular dan tidak menularkan.
3. Terdapat 1.200 PPDS yang akan menerima insentif ini
Dok.IDN Times/IstimewaSementara itu.Dekan FK UNPAD, Dr. med. Setiawan, dr., AIFM mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Kesehatan atas apresiasi yang diberikan kepada sekira 1200 PPDS yang menerima insentif ini.
"Saya kira inilah waktu yang terbaik bagi kita, hikmah COVID-19, yaitu kita bisa memberikan manfaat sebaik-baiknya bagi sesama manusia," Katanya.
Kegiatan pemberian insentif ini dilakukan di area vertical garden lapangan upacara RSUP dr. Hasan Sadikin. Acara dilanjutkan dengan paparan Direksi RSHS mengenai kesiapsiagaan RSHS dalam menghadapi lonjakan pasien COVID-19.
