Pengawasan Pasien Corona, 3 Warga Diisolasi di Rumah Sakit di Bandung
instagram/weimankow
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Jumlah pasien yang harus dirawat di ruang isolasi rumah sakit rujukan pemerintah khusus penyakit virus corona kembali bertambah. Akhir pekan kemarin, masuk kembali satu pasien di ruang isolasi sehingga jumlah yang tengah diawasi mencapai tiga orang.
"Sekarang kita merawat tiga pasien dalam pengawasan, satu yang lama, dua yang baru," kata Direktur Utama RSP, dr Edi Sampurno dihubungi Senin (9/3).
1. Riwayat kedua pasien ini sempat pergi umrah
Sebagian penumpang merupakan jemaah umrah dari berbagai daerah di Kaltim. (IDN Times/Mela Hapsari)Edi mengatakan, kedua pasien baru ini merupakan warga negara Indonesia (WNI) asal Jawa Barat. Keduanya masuk rumah sakit di waktu yang berbeda, yakni pada hari Kamis (5/3) dan Sabtu (7/3). Berdasarkan riwayatnya, kedua pasien tersebut sempat bepergian umrah.
"Keduanya sempat pergi umrah," kata Edi.
2. Kondisi para pasien sudah semakin baik
Penanganan pasien diduga terpapar virus Corona di RSHS Bandung. (IDN Times/Debbie Sutrisno)Menurut Edi, tiga pasien yang saat ini dirawat di ruang isolasi kondisinya sudah semakin baik. Meski demikian, seluruh hasil lab termasuk pasien pertama belum ada hasilnya dari Litbangkes, Kementerian Kesehatan.
"Kondisi ya membaik hanya hasil labnya belum keluar," kata Edi.
Baca Juga: Waspada Virus Corona, RSUD Lembang Pantau Kesehatan 1 Warga Taiwan
3. WNI yang positif terjangkit corona menjadi 6 orang
Juru bicara penanganan virus corona atau COVID-19, Achmad Yurianto, di Kantor Presiden, Jakarta Pusat, Senin 9 Maret 2020 (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)Korban positif terjangkit virus corona di Indonesia bertambah menjadi 6 orang. Dua korban terakhir baru diumumkan Pemerintah Indonesia, Minggu (8/3).
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona atau COVID-19 Achmad Yurianto menginformasikan bahwa ada dua pasien yang positif terinfeksi virus mematikan tersebut hari ini.
“Dari hasil laboratorium, 2 (lagi) kasus positif (COVID-19),” kata Yuri di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu (8/3).
Ia menjelaskan, kasus Ke-5 merupakan seorang laki-laki berusia 55 Tahun. Pasien tersebut berdasarkan hasil pengembangan dari kasus Ke-1 dan Kasus ke-2.
“Ini adalah hasil pemeriksaan lanjutan dari tracking kasus kluster Jakarta yang tadi saya laporkan suspect tadi kita dapat data laboratorium yang bersangkutan confirm positif COVID-19,” ujarnya.
Sementara itu, pada kasus Ke-6 berjenis kelamin laki-laki berusia 36 Tahun. Pasien tersebut merupakan Anak Buah Kapal Diamond Princess yang sempat dipulangkan ke tanah air.
“Dia (kasus Ke-6) didapatkan dari Jepang pada saat bekerja sebagai ABK kapal Diamond Princess,” tuturnya.
Baca Juga: Pulang dari Macau, Pasien PDP Corona di Garut Dirujuk ke RSHS Bandung
