Pemprov Jabar-Belgia Jalin Kerjasama Pengembangan Sapi

Jumlah produksi sapi lokal masih jauh dari mencukupi

Bandung, IDN Times - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) menjajaki kerja sama dengan pemerintah Belgia dalam pengembangan produksi sapi di Jawa Barat. Kerja sama dilakukan guna memenuhi kebutuhan daging sapi masyarakat tanpa harus impor.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, sapi Belgia atau belgium blue sudah dikenal ke seantero dunia memiliki kualitas daging nomor wahid. Untuk itu Pemprov Jabar berharap perusahaan Belgia berinvestasi untuk mengembangbiakkan sapi di Jabar dengan kualitas daging yang sama seperti yang ada di Belgia.

“Belgium blue ini gede-gede dan teknologinya kita akan fokuskan itu di jangka pendek,” ujar Ridwan Kamil usai menerima Duta Besar Belgia untuk RI di Gedung Sate, Rabu (12/6).

Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, menyadari kemampuan peternak sapi lokal baru dapat menyuplai 30 persen dari kebutuhan daging masyarakat. Dengan demikian tidak salah saat Pemprov Jabar mencetuskan program  One Pesantren One Product (OPOP) disinergikan dengan pengembangan sapi belgia.

Sementara itu, Duta Besar Belgia H.E. Stephane De Locker menyambut baik keinginan Pemprov Jabar. Menurutnya, peternakan memang menjadi isu utama yang dibicarakan dalam pertemuannya dengan Gubernur Emil dan Wagub Uu Ruzhanul.

Bahkan, kata Stephane, Belgia sudah mengembangkan ternak di Indonesia yang berlokasi di Bogor. “Isu yang kami diskusikan juga adalah pengembangan kualitas ternak. Salah satu proyek yang sudah kami investasikan ada di Bogor,” ujar Stephane.

Stephane mengungkapkan bahwa dalam kunjungan kehormatan pertamanya bertemu Gubernur Jabar, dirinya mendapat banyak sekali penjelasan terkait keunggulan yang dimiliki Jawa Barat.

Menurut Stephane, ada berbagai proyek dan langkah inisiatif yang dibuat Emil dan akan membuat masa depan Jawa Barat bersinar. Poin penting dalam pertemuan Stephane dengan Emil adalah komitmen mempererat hubungan kerja sama jangka panjang antara Jabar-Belgia.

“Ada beberapa proyek serta inisiatif yang bisa membuat masa depan Jawa Barat bersinar,” tuturnya.

Dia menambahkan, Oktober 2019 nanti akan ada delegasi bisnis Belgia datang ke Jawa Barat. Ada banyak hal yang dapat dikerjasamakan, seperti di sektor infrastruktur, produk makanan halal, serta sektor industri lainnya.

Baca Juga: Ridwan Kamil: Rp1,4 Triliun untuk Citarum Harum Bukan Hibah tapi Utang

Baca Juga: 5 Manfaat Tersembunyi dari Sumsum Sapi, Lezat dan Bermanfaat

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya