ITB: Kerja Paruh Waktu Penerima Beasiswa Penting untuk Pengalaman

Mahasiswa bisa belajar banyak hal di sana

Bandung, IDN Times - Manajemen Institut Teknologi Bandung (ITB) angkat bicara soal kebijakan kerja paruh waktu bagi mahasiswa penerima beasiswa Uang Kuliah Tunggal (UKT). ITB menyebutkan kebijakan tersebut, dirancang untuk para penerima beasiswa UKT, agar dapat berkontribusi terhadap kampus.

"Kami ingin menginformasikan bahwa kebijakan ini dirancang untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa penerima beasiswa UKT agar dapat berkontribusi juga pada pengembangan kampus sekaligus mendapatkan pengalaman kerja yang relevan," kata Kepala Biro Komunikasi dan Hubungan Masyarakat Dr. Naomi Haswanto,  dalam rilisnya yang diterima wartawan, Rabu (25/9/2024).

1. Ada banyak program pengembangan mahasiswa

ITB: Kerja Paruh Waktu Penerima Beasiswa Penting untuk PengalamanInstitut Teknologi Bandung (itb.ac.id)

Naomi menuturkan, peluncuran sistem bantuan keuangan mahasiswa yang berelasi dengan nilai-nilai tersebut lebih komprehensif dan berorientasi pada pengembangan karakter mahasiswa.

"Sistem ini, yang kami sebut financial aids system, bertujuan untuk menyatukan berbagai sumber daya dan program bantuan keuangan yang sudah ada di ITB," katanya.

Beberapa program itu di antaranya beasiswa dan keringanan UKT, hibah, program kerja paruh waktu, kemitraan, bantuan keuangan lainnya dan layanan pendukung seperti konseling keuangan (financial literacy) serta workshop dan seminar, serta informasi dan sosialisasi.

"Sistem ini sejalan dengan tujuan pendidikan ITB, yaitu mendidik mahasiswa yang tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga memiliki karakter kuat, memiliki daya juang, adaptif, berintegritas, dan rendah hati," katanya.

2. Mereka dibebaskan untuk magang di berbagai kegiatan

ITB: Kerja Paruh Waktu Penerima Beasiswa Penting untuk PengalamanJessica dan teman-teman ITB (Instagram.com/jessicamargarethh)

Naomi menyebutkan, pada skema kerja sistem ini akan disesuaikan dengan kualifikasi mahasiswa, kebutuhan fakultas/sekolah di ITB, beban studi mahasiswa, dan jadwal kuliah.

Mahasiswa penerima beasiswa juga dapat bekerja di Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) untuk membantu organisasi mahasiswa dalam menjalankan program-programnya.

Lebih dari Sekedar Bantuan Finansial
Prinsip utama kebijakan bantuan keuangan ITB adalah tidak hanya memberikan bantuan dana, tetapi juga mendorong dan mendidik mahasiswa untuk aktif berkontribusi dalam kegiatan akademik maupun penunjang akademik.

"Dengan demikian, mahasiswa penerima bantuan juga akan berperan dalam membangun atmosfer akademik yang positif di ITB, sekaligus memperkaya pengalaman mereka untuk masa depan," katanya.

3. Setiap kebijakan pasti ada manfaatnya

ITB: Kerja Paruh Waktu Penerima Beasiswa Penting untuk PengalamanTangkapan layar di media sosial X

Naomi mencotohkan, program yang telah berjalan yakni Program Ganesa Talent Asistanship (GTA) yang telah berjalan beberapa tahun merupakan salah satu contoh bagaimana ITB telah menerapkan prinsip ini.

"ITB berupaya untuk selalu mengedepankan transparansi dalam setiap kebijakan yang diambil, serta memastikan bahwa kebijakan tersebut memberi manfaat maksimal bagi seluruh mahasiswa. Kami berkomitmen untuk terus melakukan yang terbaik demi mahasiswa kami," katanya.

Baca Juga: ITB Minta Mahasiswa Penerima Beasiswa UKT Kerja Paruh Waktu di Kampus

Baca Juga: Bey akan Dalami Isu Penerima Beasiswa UKT yang Diwajibkan Kerja di ITB

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya