Ini Data Keterisian Tempat Tidur Pasien COVID-19 Rumah Sakit di Jabar

Presentase keterisian BOR di Purwasuka tertinggi se-Jabar

Bandung, IDN Times - Ruang perawatan pasien COVID-19 di sejumlah rumah sakit di Kota Bandung terus mencapai titik keterisian maksimal. Kondisi ini berhubungan dengan banyaknya orang baru yang terpapar virus corona dan harus mendapat perawatan.

Di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) misalnya, saat ini ruang ICU yang dijadikan tempat pasien COVID-19 mendapatkan penanganan intensif angkanya sudah mencapai 91,88 persen. Berdasarkan data tim humas RSHS hingga Minggu (13/6/2021) pukul 14.00 WIB, dari 40 tempat tidur ICU yang disiapkan, sudah 36 tempat yang diisi pasien.

Sementara untuk tempat tidur pasien yang tidak hanya mendapat perawatan secara intensif, dari 184 sudah terisi mencapai 62 persen.

1. Keterisian BOR di wilayah Purwasuka tertinggi di Jabar

Ini Data Keterisian Tempat Tidur Pasien COVID-19 Rumah Sakit di JabarIlustrasi Ruang Isolasi Mandiri COVID-19. ANTARA FOTO/Zabur Karuru

Sementara itu dikutip dari laman Pikobar.jabarprov.go.id, kawasan Purwasuka (Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Subang dan Kabupaten Karawang), presentase keterisian bed occupancy rate (BOR/keterisian tempat tidur) pasien COVID-19 jadi yang tertinggi se-Jawa Barat. Dari 1.627 tempat tidur sudah ada keterisian mencapai 83,28 persen atau 1.355.

Sedangkan, kawasan Bandung Raya (Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Cimahi, dan Kabupaten Sumedang) keterisian BOR-nya sudah di angka 80,64 persen. Dari 2.655 tempat tidur yang disediakan baik bagi pasien berat dan ringan, sudah ada 2.141 yang terisi.

Kemudian kawasan Priangan Timur presentase BOR-nya mencapai 64,13 persen, kawasan Bodebek 61,87 persen, Ciayumajakuning 58,41 persen, dan Priangan Barat 49,85 persen.

Sayangnya angka ini tidak disebut tidak realtime (sesuai waktu). Dalam laman ini disebut bahwa sumber data yang digunakan adalah Data RS Online (Kemenkes) yang disesuaikan dengan kategori yang ditetapkan Dinas Kesehatan Jawa Barat. Pembaruan data dilakukan secara harian (tidak realtime).

2. BOR di Jabar sudah capai 68 persen

Ini Data Keterisian Tempat Tidur Pasien COVID-19 Rumah Sakit di JabarGubernur Jabar Ridwan Kamil meninjau keterisian tempat tidur pasien COVID-19 di RSHS Bandung, Jumat (12/6/2021). Dokumen Humas Jabar

Gubernur Jabar Ridwan Kamil menuturkan, angka keterisian tempat tidur pasien COVID-19 di rumah sakit memang memperlihatkan adanya kenaikan. Hal ini disampaikan Emil usai melakukan tinjauan ke Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) di Bandung. Dia menuturkan, secara keseluruhan jumlah bed occupancy rate (BOR) di Jabar sudah mencapai 68 persen.

"Angka ini sudah melewati standar WHO tapi masih di bawah angka kritis dari pemerintah pusat," ujar Emil di RSHS, Sabtu (12/6/2021) malam.

3. Kenaikan kasus aktif belum ada kaitannya dengan varian virus baru

Ini Data Keterisian Tempat Tidur Pasien COVID-19 Rumah Sakit di JabarIlustrasi PPKM mikro (ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha)

Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19, Wiku Adisasmito, menegaskan varian COVID-19 baru yang ada di Indonesia tidak berdampak langsung pada kenaikan kasus yang terjadi saat ini.  

Ia mengungkapkan kenaikan kasus yang terjadi saat ini merupakan dampak dari aktivitas masyarakat selama libur panjang Lebaran 2021. Ia menyebut kenaikan serupa juga pernah terjadi usai Lebaran tahun lalu.

"Adanya varian baru yang ditemukan di berbagai daerah, sampai sekarang belum terbukti atau penelitiannya tentang itu belum bisa membuktikan bahwa adanya hubungan langsung peningkatan kasus karena varian baru," ujar Wiku dalam siaran tertulis dikutip laman covid19.go id, Sabtu (12/6/2021). 

4. Hubungan lonjakan kasus dengan varian baru masih diteliti

Ini Data Keterisian Tempat Tidur Pasien COVID-19 Rumah Sakit di JabarIlustrasi Virus Corona. IDN Times/Mardya Shakti

Wiku membenarkan varian baru COVID-19 ditemukan di berbagai tempat di Indonesia dan saat ini terjadi kenaikan kasus. Namun, bukan berarti ada hubungan langsung antara keduanya.

"Satgas juga menunggu jika ada penelitian mendalam yang menyatakan adanya hubungan kedua hal ini," kata dia.

Baca Juga: Kuota Rumah Sakit Lampaui Standar WHO, Kota Bandung Waspada COVID-19

Baca Juga: Wargi Jabar Kurangi Berkerumun, Angka BOR COVID-19 di RS Sudah Tinggi

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya