Hanya 25% Siswa Dalam Satu Kelas Boleh Ikut PTM di Kota Bandung

Jangan sampai sekolah jadi klaster penyebaran virus

Bandung, IDN Times - Proses pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di Kota Bandung akan digelar, Rabu, 8 September 2021. Ada 330 sekolah mulai dari sekolah dasar (SD) hingga sekolah menengah atas (SMA) yang sudah diberikan izin menggelar PTM.

Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Bandung Cucu Sumarn mengatakan, ratusan sekolah yang melakukan PTM tahap pertama adalah mereka yang sudah lolos verifikasi dalam kesiapann menggelar belajar di dalam kelas. Mulai dari vaksinasi untuk pengajar hingga infrastruktur kesehatan penunjang protokol kesehatan COVID-19.

Meski dalam aturan Inmendagri sekolah di daerah PPKM Level 3 diperbolehkan masuk dengan kapasitas 50%, Dinas Pendidikan Kota Bandung untuk tahap awal hanya memperbolehkan 20% hingga 25% saja.

"Tanggal 8 akan dimulai sekolah uji coba dulu untuk yang dinyatakan lolos oleh Satgas COVID-19. Nanti dimulai sekolah 330 yang sudah melakukan uji coba," kata Cucu, Senin (6/9/2021).

1. Sekolah hanya diperbolehkan 2 jam sehari

Hanya 25% Siswa Dalam Satu Kelas Boleh Ikut PTM di Kota BandungSekda Kota Bandung Ema Sumarna meninjau pelaksanaan simulasi PTM terbatas, Senin (7//6/2021). IDN Times/Debbie Sutrisno

Menurutnya, untuk 330 sekolah yang menggelar PTM terbatas nanti, tidak otomatis bisa seenaknya dalam jam belajar. Meski nantinya bisa memasukan siswa 50 persen, tapi jam belajar di sekolah hanya boleh dua jam saja per hari.

Sedangkan sisanya siswa yang tidak masuk ke sekolah harus bisa mendapat pelajaran yang sama dengan ilmu siswa yang masuk ke kelas. Kemudian untuk tenaga pendidik yang mengajar PTM pun harus sudah mendapatkan vaksin.

"Untuk sisa sekolah yang belum melakukan PTM tanggal 8, masih dilakukan verifikasi oleh OPD terkait melibatkan aparat terkait," ungkap Cucu.

2. Jangan abaikan protokol kesehatan

Hanya 25% Siswa Dalam Satu Kelas Boleh Ikut PTM di Kota Bandunghttps://bobo.grid.id/read/082240480/mengapa-memakai-masker-itu-penting-dan-bagaimana-cara-cuci-tangan-yang-benar-materi-belajar-dari-rumah-sd-kelas-1-3?page=all

Terpisah, Wali Kota Bandung Oded M Danial berharap PTM nanti akan berjalan baik dan tidak menimbulkan penyebaran virus corona di lingkungan sekolah. Untuk itu, baik pihak sekolah maupun orang tua siswa bisa sama-sama mengingatkan para siswa untuk taat menerapkan protokol kesehatan baik di dalam sekolah maupun di luar lingkungan sekolah.

"Pada prinsipnya mengimbau kepada dinas pendidikan dan orang tua murid untuk membekali anak agar memperhatikan prokes selama belajar. Benar-benar prokesnya ketat yah," ungkap Oded.

3. Siswa sambut baik dibukanya sekolah

Hanya 25% Siswa Dalam Satu Kelas Boleh Ikut PTM di Kota BandungPTM di SDN 1 Mejayan, Kabupaten Madiun. Nofika

Kinan Annisa Jose, siswi kelas 3 SMP Darul Hikam ini sangat senang mendengar sekolah bisa melakukan pembelajaran tatap muka (PTM) meski terbatas. Belajar di sekolah sudah sangat dinanti Kinan karena selam ini merasa bosan dan kesulitan menangkap pelajaran dari guru ketika belajar dari rumah.

"Lebih enak belajar di sekolah. Kalau belajar online lebih susah. Kadang malu kalau mau bertanya pas kita ga ngerti," ujar Kinan ditemui saat ikut vaksinasi massal di Darul Hikam, Rabu (25/8/2021).

Menurutnya, sekolah tatap muka selain bisa lebih mudah menyerap pelajaran, juga bisa bertemu dengan teman sekelas yang selama ini tidak bisa diakukan akibat pandemik COVID-19. Biasanya Kinan dan teman-temannya hanya berbincang lewat media sosial atau grup perbincangan lewat ponsel.

"Senang juga ketemu teman lagi. Walaupun kita tetap harus jaga jarak dan terapkan protokol kesehatan, tapi memang lebih enak belajar di sekolah," ungkap Kinan.

Siswa kelas XII SMK 3 Bandung, Bintang menuturkan, sudah ingin masuk ke sekolah dan belajar seperti biasa. Kali ini ikut serta untuk vaksinasi pertama.

"Ini kan persiapan PTM, sudah kangen belajar di kelas, kangen sama teman-teman juga. Selama ini lewat zoom doang belajarnya," kata Bintang ditemui usai vaksinasi, Kamis (2/9/2021).

Dia menuturkan, selama ini kesulitan untuk sekolah daring (online) khususnya pemenuhuan kuota. Selain itu, sekolah lewat zoom meeting atau Google Meet sulit dipahami, dibandingkan dengan sekolah di kelas.

Baca Juga: Ada Sekolah di Kota Bandung Curi Start PTM Lebih Awal dari Ketentuan

Baca Juga: Saptol PP Bandung akan Tindak Sekolah yang Curi Start Gelar PTM 

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya