Final Persib vs Madura United, Bobotoh Padati Stadion Jalak Harupat

Bobotoh antusias menyambut laga ini

Bandung, IDN Times - Kemacaetan panjang terjadi di Jalan Batujajar- Soreang menuju Stadion Si Jalak Harupat (SJH) Kabupaten Bandung. Antusiasme Bobotoh untuk menyaksikan laga Final Championship Series Liga 1 Persib Bandung melawan Madura United membuat lalu lintas padat. Kemacetan ini sudah terjadi dari pukul 16.00 WIB.

Dari pantauan IDN Times, ribuan Bobotoh menggunakan kendaraan pribadi berbondong-bondong menuju Stadion SJH. Namun, karena jalan yang tidak mampu menampung kendaraan dari dua arah sehingga terjadi kemacetan.

Alhasil polisi pun menutup akses kendaraan roda empat yang akan menuju SJH dari arah Taman Kopo Indah. Mereka diarahkan menuju Cililin untuk berputar arah

Salah satu Bobotoh, Andri mengatakan bahwa kemacetan ini terjadi karena banyaknya bus dari luar kota hendak ke Stadion SJH. Mereka ada yang sempat parkir di pinggi jalan atau terhalang kendaraan lainnya.

"Kan banyak bus datang jadi susah jalan. Tadi juga ada truk, tersendat jadi jalannya," kata dia.

Meski demikian, Andri bersama teman-temannya tetap akan menunu Stadion SJH untuk mendukung Persib Bandung bertanding. Tiket yang sudah dibeli tidak mungkin dibiarkan begitu saja.

"Udah beli tiket atuh lebar. Ini kan main juga masih jam 7 malan jadi masih bisa sampe lah," kata dia.

Sementara itu, Polresta Bandung semakin memperketat pengamanan pertandingan final Championship Series Liga 1 Persib vs Madura United di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung.

Pada pertandingan yang digelar Minggu (26/5/2024) itu, sebanyak 2.000 personel Polresta Bandung diturunkan untuk menjaga setiap pintu masuk stadion. Pengamanan ini dipastikan dua kali lipat lebih ketat sebab diprediksi stadion akan dipenuhi puluhan ribu penonton.

Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo mengaku bahwa pengamanan pertandingan final ini dilakukan lebih ketat dikarenakan euforia penonton yang tinggi. Selain menjaga agar tidak ada penonton tanpa tiket yang nekat masuk, polisi juga mengantisipasi kedatangan suporter lawan.

“(Pengamanan) kami akan lipat gandakan di beberapa titik seperti di pintu penjagaan, tengah, utara, selatan, maupun tempat masuknya kendaraan maupun pejalan kaki. Kemudian di pintu masuk stadion juga akan kami lipat gandakan, sehingga yang benar-benar masuk adalah yang memiliki tiket dan tidak membawa barang-barang terlarang,” kata Kusworo.

Saat di gate stadion, petugas akan melakukan body checking kepada penonton. Ini untuk mengantisipasi penonton yang nekat membawa barang-barang terlarang, seperti flare, senjata api, hingga minuman beralkohol.

Kusworo juga mengingatkan kepada penonton yang memiliki tiket agar dipakaikan langsung di pergelangan tangannya. Gelang tiket tidak boleh dilepas sampai pertandingan selesai.

“Yang benar-benar boleh masuk ke Stadion SJH adalah yang benar-benar memiliki tiket. Tiketnya sudah benar-benar terpasang di pergelangan tangan, tidak boleh tiket yang ditenteng dana harus sudah terpasang di pergelangan tangan,” jelasnya.

“Penonton tamu tidak boleh datang, bagaimana aturan PSSI untuk pertandingan Liga 1 kali ini suporter tim tamu tidak diperkenankan hadir di Stadion SJH,” lanjutnya.

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya