Dikhianati, Demokrat Jabar Ikut Turunkan Baliho AHY-Anies

Kondisi ini siapa diuntungkan?

Bandung, IDN Times - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Jawa Barat akan mengikuti arahan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) untuk segera menurunkan baliho yang memajang foto Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang dipasangkan dengan bakal calon presiden, Anies Baswedan (Anies).

Wakil Sekretaris I DPD Demokrat Jabar, Maulana Hasanudin mengatakan, penurunan baliho AHY-Anies sesuai dengan instruksi dari pimpinan segera harus dilaksanakan di tingkat daerah.

"Betul sudah ada dikeluarkan press rilis dari DPP diwakili Sekjen DPP Partai Demokrat sekaligus dari tim 8 koalisi perubahan. Kami Demokrat Jabar kecewa dengan apa yang dilakukan bacapres (Anies) yang juga diusung Partai Demokrat," kata Maulana kepada wartawan, Kamis (31/8/2023) malam.

1. Wajar jika kader kecewa dengan keputusan ini

Dikhianati, Demokrat Jabar Ikut Turunkan Baliho AHY-AniesAnies Baswedan dalam agenda peluncuran buku tetralogi Transformasi AHY di Jakarta, Kamis (10/8/2023) malam (IDN Times/Lia Hutasoit)

Menurutnya, wajar ketika kader di tingkat DPD dan DPC kecewa dengan sikap Anies yang akan memilih Cak Imin menjadi bakal calon wakil presiden. Sebab selama ini pihak yang selalu memberikan dukungan kepada Anies salah satunya AHY sebagai ketua umum Partai Demokrat.

Untuk itu ketika ada informasi dari pimpinan partai untuk segera menurunkan baliho AHY-Anies, Demokrat di daerah langsung melaksanakannya.

"Itu wajar karena kekecewaan, tapi kami fokus untuk pileg dan kami juga ingin menempatkan mas AHY di pemimpin masa depan," kata dia.

2. Kesal dengan sikap Surya Paloh

Dikhianati, Demokrat Jabar Ikut Turunkan Baliho AHY-AniesKetua Umum DPP Gerindra, Prabowo Subianto menerima kunjungan Ketua Umum DPP NasDem, Surya Paloh di kediamannya di Hambalang, Bogor (IDN Times/Reynaldy Wiranata)

Maulana menuturkan, dari pemberitaan yang ada dan informasi yang diterima bahwa pemilihan Cak Imin sebagai calon pendamping Anies tidak terlepas dari perintah ketua umum partai Nasdem, Surya Paloh. Jika itu benar, para kader Demokrat sangat menyayangkannya.

Meski demikian, dia menegaskan bahwa Demokrat Jabar akan menunggu arahan terbaru dari DPP dalam hal apapun termasuk arah politik partai ini.

3. Masih belum ada kejelasan koalisi

Dikhianati, Demokrat Jabar Ikut Turunkan Baliho AHY-AniesTim Kecil Koalisi Perubahan menandatangani piagam Koalisi Perubahan di Jakarta, Jumat (24/3/2023). (IDNTimes/Melani Putri)

Ketua Umum NasDem, Surya Paloh, buka suara terkait bocornya duet Anies Baswedan dan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar sebagai pasangan capres-cawapres 2024.

"Pak Muhaimin Iskandar? Jadi cawapres? Kemungkinan ke arah situ bisa saja terjadi, tapi saya pikir belum terformalkan sedemikian rupa sampai menit ini. Jadi kita tunggu perkembangan satu-dua hari ini," ujar Surya Paloh di NasDem Tower, Jakarta, Kamis (31/8/2023).

Meski demikian, Surya Paloh masih enggan mengakui sepenuhnya terkait dengan duet Anies-Cak Imin.

"Kalau persetujuan dalam arti kata mengangguk-angguk saja kan, itu belum tuntas sepenuhnya, ya gak," kata dia.

Surya Paloh menegaskan, Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) hingga kini masih ada. Koalisi itu berisi NasDem, Demokrat dan PKS.

Baca Juga: PKB Gelar Rapat Pleno DPP, Bahas Duet Anies-Muhaimin?

Baca Juga: Murka, Demokrat Turunkan Semua Baliho Anies-AHY Mulai Kamis Malam Ini

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya