Bantuan Berdatangan bagi Warga Terdampak Puting Beliung di Bandung

Waspada bencana serupa masih mengancam

Bandung, IDN Times - Bantuan terus berdatangan bagi warga terdampak bencana angin puting beliung di Rancaekek, Kabupaten Bandung, pekan kemarin. Berdasarkan data BPBD Jabar, setidaknya ada 539 kepala keluarga (KK) jadi korban bencana ini.

BRI Cabang Sumedang sigap menyalurkan bantuan bagi masyarakat yang terdampak bencana angin puting beliung di daerah cimanggung dan Jatinangor. Bantuan diserahkan pada masyarakat di Desa Mangunarga dan Desa Sukadana .

Bantuan cepat tanggap BRI Peduli berupa paket Sembako lengkap dan beberapa barang kebutuhan lainnya yang dibutuhkan oleh masyarakat terdampak.

Bantuan secara langsung diserahterimakan oleh Branch Office Head BRI Sumedang Raditya Fatahillah Prayitno kepada para penerima manfaat.

“Kami turut prihatin dan berduka atas kejadian bencana angin puting beliung ini. Semoga bantuan BRI Peduli yg diberikan dapat bermanfaat dan sedikit meringankan beban masyarakat yg terdampak,” kata Raditya melalui siaran pers, Selasa (27/2/2024).

1. Warga Sumedang pun ikut terbantu

Bantuan Berdatangan bagi Warga Terdampak Puting Beliung di BandungIDN Times/Istimewa

Di Sumedang, bantuan pada warga terdampak angin puting beliung juga diberikan perusahaan pelat merah, Pertamina. Bantuan paket makanan siap saji, Selimut serta Terpal diberikan pada warga Dusun Situbuntu Desa Mangunarja Kecamatan Cimanggung Kabupaten Sumedang.

Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat Eko Kristiawan mengungkapkan rasa keprihatinan atas musibah yang terjadi kepada masyarakat di wilayah Kabupaten Bandung dan Sumedang.

“Kami mewakili perusahaan turut prihatin dengan bencana yang menimpa masyarakat sekitar Kabupaten Bandung & Sumedang. Semoga bantuan yang diberikan dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak,”ujar Eko.

Salah satu Desa yang terdampak adalah Dusun Situbuntu Kecamatan Cimanggung, sebanyak 145 KK dan 374 jiwa terkena dampak dari bencana angin puting beliung. Banyak atap rumah warga yang rusak dan terbawa oleh angin puting beliung sehingga warga banyak yang mengungsi di pos pengungsian BPBD Kabupaten Sumedang.

”Pertamina akan selalu berusaha terdepan dalam memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak dari bencana di sekitar wilayah Operasional, hal tersebut sebagai bentuk Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan kepada masyarakat sekitar,”tutup Eko.

2. Ratusan bangunan rusak akibat angin puting beliung

Bantuan Berdatangan bagi Warga Terdampak Puting Beliung di BandungSalah satu pabrik terdampak angin tornado di Sumedang (IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat mencatat 534 bangunan mengalami kerusakan akibat bencana alam angin puting beliung dahsyat yang terjadi di Kabupaten Sumedang dan Kabupaten Bandung kemarin. Kerusakan mulai dari ringan hingga berat.

"Untuk wilayah terdampak di Kabupaten Semedang itu ada di kecamatan Jatinangor dan Cimanggung sedangkan di Kabupaten Bandung ada Kecamatan Rancaekek, Cicalengka, dan Cileunyi," kata Pranata Humas Ahli Muda BPBD Jabar Hadi Rahmat.

Hadi menyebut sebanyak 835 kepala keluarga (KK) di lima kecamatan tersebut terdampak puting beliung itu.

"Dari data di Kabupaten Sumedang ada 413 KK terdampak dan di Kabupaten Bandung sebanyak 422 KK. Hingga saat ini masih dilakukan pengecekan terkait data jiwa yang terdampak," kata dia.

3. Puluhan orang luka-luka

Bantuan Berdatangan bagi Warga Terdampak Puting Beliung di BandungIDN Times/Istimewa

Hadi mengatakan ada 33 orang korban luka karena tertimpa material saat angin kencang terjadi dan sudah dilakukan perawatan intensif di rumah sakit.

"Untuk korban sudah dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cicalengka dan RSUD Kesehatan Kerja," katanya.

Dia mengatakan BPBD Jabar membantu kebutuhan warga seperti memberikan terpal dan juga kebutuhan lain bagi korban terdampak angin puting beliung tersebut.

"BPBD Provinsi Jawa Barat telah memberikan bantuan berupa 25 lembar terpal, pemasangan satu unit tenda dari Bataliyon 330 dan satu unit dari Kementerian Sosial," kata dia.

Hadi meminta warga waspada karena bencana serupa berpotensi terjadi. Dia mengatakan angin kencang hingga puting beliung bisa terjadi saat menuju puncak musim hujan pada Maret.

"Pada saat sudah mulai muncul awan hitam, ini yang harus masyarakat mewaspadai dan melakukan upaya-upaya efektif seperti berlindung di tempat-tempat yang lebih baik atau berkoordinasi dengan aparat kewilayahan untuk mengetahui titik-titik kumpul yang dirasa aman,"katanya.

Baca Juga: Kenapa di Indonesia Tidak Bisa Terjadi Tornado? Ini Penjelasannya

Baca Juga: Ini Analisis BMKG Ihwal Angin Puting Beliung di Desa Kertasari

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya