Ahmad Heryawan Optimistis Suara Anies di Jabar Mampu Bersaing
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Mantan Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan, yang juga kader PKS yakin suara pasangan Anies-Muhaimin (AMIN) di Jawa Barat bisa bersaing dengan pasangan lainnya. Dia menyebut bahwa suara PKS cukup baik di provinsi ini dan kerap memberikan sumbangsih besar pada calon yang diusung.
Meski Jawa Barat dalam dua kali pemilihan presiden mampu memenangkan Prabowo ketika berhadap dengan Joko Widodo (Jokowi), tapi sekarang banyak suara yang dulu mendukung Prabowo atau Jokowi beralih ke Anies Baswedan.
"Pilpres di Jabar selama dua periode itu pak Prabowo yang menang. Artinya, Jabar itu unik, rumit dikendalikan. Di nasional yang menang siapa tapi di Jabar yang menang beda lagi," kata Aher usai mencoblos di TPS dekat rumahnya, Kecamatan Cimenyang, Kabupaten Bandung, Selasa (14/2/2024).
1. Program Desak Anies jadi pembeda
Menurutnya, saat ini banyak pemilih pemula yang mulai melek dengan perpolitikan. Kehadiran program Desak Anies yang diselenggarakan selama kampanye pun memperlihatkan bahwa pasangan AMIN punya visi misi lebih jelas dan mampu dekat dengan rakuat.
"Saya yakin, tahun ini yang pindah suara ke Anies tidak kalah banyak. Pendukung Jokowi yang memilih ke Anies lebih besar daripada ke Prabowo. Forum desak anies juga berpengaruh," kata Ahmad Heryawan
Pekerjaan utama saat ini adalah memperkuat saksi, mengawasi secara maksimal hingga melakukan pengawalan suara hingga rekapitulasi.
2. Waspada kecurangan dalam pemilu
Menurutnya, PKS dan koalisi partai lainnya sudah menyiapkan saksi di setiap TPS agar bisa memantau perhitungan suara. Jangan sampai ada suara yang hilang atau kertas suara disalahgunakan dalam pemenangan paslon lainnya.
"Rakyat harus bergerak dan terlibat. Hari ini kita menunggu hasilnya. Surat suara yang tak terpakai. Kalau bisa dimusnahkan supaya tidak ada yang bermain dengan sisa surat suara," pungkasnya.
3. Warga bisa laporkan hasil rekapitulasi suara di banyak platform media
Sebelumnya, Calon presiden nomor urut satu, Anies Baswedan mengimbau warga kembali ke tempat pemungutan suara (TPS) usai menggunakan hak suara di Pemilu 2024 pada Rabu (14/2/2024). Anies mengajak warga mengawasi penghitungan suara di TPS.
"Jadi, jam 13.00 setelah TPS ditutup kembali lah ke TPS. Awasi penghitungan, laporkan kepada platform-platform untuk mengawal penghitungan suara se-Indonesia," ujar Anies di TPS 060, Lebak Bulus, Jakarta Selatan.
Anies menjelaskan, suara yang harus dikawal selama pemilu bukan milik paslon, tetapi milik rakyat. Ia pun mengajak warga mengawal suara rakyat tersebut.
"Jadi, mari kita bisa sama-sama ikut memastikan dan mengawal suara," tutur mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
Pada kesempatan itu, Anies mengaku optimistis akan menang di TPS dekat kediaman pribadinya. Meski pada Pemilu 2019, Prabowo Subianto yang unggul di TPS tersebut.
Baca Juga: Pantau Hasil Pemilu 2024, Cak Imin Susul Anies ke Posko Pemenangan