321 Klub Motor se-Jabar Deklarasi Pemilu Damai di Lapangan Gasibu
Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Deklarasi Pemilihan Umum (Pemilu) Damai terus digelorakan di Jawa Barat. Kali ini sebanyak 321 komunitas otomotif se-Jawa Barat ikut mendeklarasikan Pemilu Damai yang digelar di Lapangan Gasibu, Kota Bandung, Minggu (24/3).
Komunitas yang datang dalam acara ini pun beragam. Mulai dari komunitas sepeda motor kecil, motor Inggris, hingga Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) Bandung. Semua tumpah ruah berada di jalanan sekitar Gasibu.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil pun turut serta dalam deklarasi tersebut. Dia menyampaikan agar semua anggota komunitas otomotif se-Jawa Barat bisa mengajak masyarakat agar tidak menjadi golongan putih (Golput) alias tidak menentukan pilihan pada pemilu April mendatang.
"Masyarakat harus bisa menggunakan hak pilihnya secara maksimal," ujar Ridwan Kamil.
Sementara dari sisi kondusifitas keamanan, masyarakat diminta turut mendukung pihak kepolisian dan TNI dalam menjaga Pemilu 2019 agar tetap berlangsung aman, damai, dan tenang.
1. Jangan mudah terpancing hoaks
IstimewaSelain mengimbau masyarakat bisa menggunakan hak pilihnya, Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, mengingatkan agar tidak mudah terpancing oleh berita hoaks yang beredar. Masyarakat bisa mengecek terlebih dahulu sebelum membagi atau percaya terhadap suatu berita. Caranya dengan mengecek situs berita dari kantor media besar dan ternama.
“Lawan berita bohong menjelang pemilu, jangan golput karena nanti rugi salah milih pemimpin lima tahun, dukung TNI/Polri untuk menjaga kondusifitas seperti Pilgub Jabar (2018) tenang. Jangan jadi provokator,” ujarnya.
Hal yang sama juga diminta oleh Kapolda Jawa Barat Irjen. Pol. Agung Budi Maryoto. Masyarakat diminta tidak mudah terhasut oleh berita-berita yang belum tentu kebenarannya dan diminta ber-tabayyun atau crosscheck.
“Kita jangan terhasut berita-berita yang belum tentu benar,” ujar Agung.
Dia berharap masyarakat Indonesia, khususnya di Jawa Barat bisa lebih mengutamakan persatuan dan kesatuan jelang pemilu ini. Terlebih Jawa Barat mempunyai track record yang baik dalam setiap penyelenggaraan pemilu karena selalu berjalan aman dan damai.
“Tanggal 17 April (2019) kita akan melaksanakan puncak pemilu, pungut suara. Saya mohon juga seperti pada saat Pilkada (2018), kita lebih mengutamakan rasa persatuan sesama masyarakat Indonesia, lebih mengutamakan rasa persatuan dan kesatuan sesama masyarakat Jawa Barat," kata Agung.
2. Berbeda pilihan wajar, kedamaian harus diutamakan
IDN Times/Mulyani Citra SetiawatiAgung menuturkan, semua komponen bangsa mulai dari masyarakat hingga aparat pemerintahan termasuk TNI dan Polri pasti menginginkan pemilu yang damai dan berjalan sesuai demokrasi. Perbedaan pilihan dalam setiap pemilu merupakan hal wajar karena pribadi orang memiliki keinginan yang berbeda-beda terhadap siapa yang akan memimpin.
Namun, jangan sampai kekacauan terjadi pada saat Pemilu. Sebab pemulihan pascakeributan itu yang justru akan memakan waktu.
"Mari kita bersama menjaga kedamaian, kerukunan, dan kesejahteraan," ujar Agung.
Baca Juga: Kapolda Jabar Imbau Aparat Tak Main Hakim Sendiri Amankan Pemilu 2019
Baca Juga: Menko Puan Ingatkan Generasi Millennial Tidak Mudah Termakan Hoaks
3. Pecahkan rekor MURI
IstimewaKegiatan riung mungpulung komunitas otomotif ini mengambil Tema: "Ride for Love and Solidarity". Melalui acara ini diharapkan bisa mempererat tali persaudaraan dan solidaritas untuk mendukung Pemilu Damai 2019.
Sebelumnya, para peserta deklarasi ini bersama Gubernur Ridwan Kamil dan Kapolda Jabar Irjen Pol Agung Budi Maryoto menggelar konvoi. Konvoi dimulai dari Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta menuju Lapangan Gasibu, Kota Bandung.
Kegiatan ini pun mendapat penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai Konvoi dengan Komunitas Terbesar, yang diikuti 321 komunitas otomotif yang ada di Jawa Barat.
Selain itu, pada kesempatan yang sama Polda Jabar juga mendapat rekor MURI lainnya, yaitu sebagai pemecah rekor Rampak Karinding dengan peserta terbanyak yang melibatkan 1.490 peserta dan rekor Melukis dengan Teknik Airbrush pada jenis kendaraan terbanyak yakni 25 buah kendaraan.
Baca Juga: 6 Parpol di Bali Gagal Jadi Peserta Pemilu Tingkat Kabupaten
