TPA Sarimukti Masih Terbakar, Proses Pemadaman Fokus Jalur Darat

Tugas helikopter water bombing berakhir Senin kemarin

Bandung Barat, IDN Times - Kebakaran di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sarimukti belum juga padam. Sejumlah titik api masih terlihat di tumpukan sampah hingga Senin(4/9/2023).

Petugas gabungan terus berupaya memadamkan titik api yang masih ada di zona 2, 3, dan 4 dengan fokus menggunakan jalur darat. Bahkan, pengelola TPA Sarimukti akan membuat jalur baru untuk mempermudah masuknya kendaraan pemadam kebakaran menjangkau titik api.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung Barat (KBB) Djarot Prasetyo mengatakan, proses pemadaman TPA Sarimukti terus dilakukan dan akan difokuskan melalui jalur darat.

Proses pemadaman api yang membakar gunungan sampah sejak Sabtu (19/8/2023) melalui udara dengan menggunakan helikopter water bombing milik Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sudah tidak dilakukan sejak Senin (4/9/2023).

"Kemarin merupakan hari terakhir helikopter water bombing BNPB beroperasi di TPA Sarimukti. Karena helikopter akan digeser ke wilayah lain yang sedang membutuhkan. Proses pemadaman besok akan fokus melalui jalur darat," kata Djarot, Selasa (5/9/2023).

 

1. TPA Sarimukti belum sepenuhnya terbebas dari sisa kebakaran sampah

TPA Sarimukti Masih Terbakar, Proses Pemadaman Fokus Jalur Darat(Bangkit Rizki/IDN Times)

Dia mengatakan, TPA Sarimukti belum sepenuhnya terbebas dari kebakaran meskipun kepulan asap mulai berkurang dibandingkan hari-hari awal kebakaran. Menurutnya, faktor utama api tak kunjung padam di TPA Sarimukti kerena ketebalan sampah.

Sehingga meski di permukaan terlihat padam, di bawah justru masih terdapat bara yang bisa kembali memicu api apabila tertiup angin. Selain itu, jenis sampah yang mayoritas platik menyulitkan air menyerap ke bagian bawah.

Kepulan asap serta bara api yang masih tersisa di zona 2, 3, dan 4. "Memang asap mulai berkurang. Tak sepakat hari-hari sebelumnya. Ini karena faktor ketebalan sampah serta jenis sampah mudah terbakar. Mayoritas jenis plastik, karet, dan busa," ujar Djarot.

 

2. Pemadaman dilanjutkan lewat jalur darat

TPA Sarimukti Masih Terbakar, Proses Pemadaman Fokus Jalur DaratKebakaran di TPA Sarimukti. Dokumen Diskar Kota Bandung

Djarot menyebutkan, proses pemadamam kebakaran sampah di TPA Sarimukti akan terus difokuskan melalui jalur darat. Pemadaman akan dilakukan oleh petugas gabungan dari Pemadam Kebakaran bersama TNI, POLRI serta BPBD.

Selain itu, BPBD KBB juga tengah mengupayakan pemakaian alat pendeteksi api di bawah tumpukan sampah melalui pesawat drone. Dengan begitu, titik api di seluruh TPA Sarimukti bisa dipetakan dan ditangani.

"Damkar dan TNI-POLRI akan buka akses armada pemadam dengan mengurug sampah dengan tanah. Agar menjangkau titik api. Nah titik apinya kita petakan dengan drone pendeteksi bara api," kata Djarot.

3. Pengelola TPA Sarimukti bakal buat akses jalan untuk menjangkau titik api

TPA Sarimukti Masih Terbakar, Proses Pemadaman Fokus Jalur DaratKebakaran di TPA Sarimukti. Dokumen Diskar Kota Bandung

Koordinator Pengelola TPA Sarimukti, Riswanto mengatakan, siap menerjunkan alat berat untuk membuat akses jalan mobil pemadam ke titik-titik api. Dirinya, memastikan penggunaan alat berat ini tak akan menggangu operasional layanan sampah di TPA darurat.

"Besok buat skat membuat jalan membelah sampah, kemudian menggunakan tanah untuk menjangkau. Kita terjunkan alat berat," ujarnya.

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya