Bandung Barat, IDN Times - Nasib nahas menimpa seorang petani bernama Opa (65 tahun). Dia dilaporkan tertimbun longsor di Kampung Cimanggu, RT 01/16, Desa Cempaka Mekar, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat pada Jumat (26/4/2024) saat korban sedang panen di sawahnya.

"Betul di Kampung Cimanggu, diduga ada seorang warga tertimbun longsor yang terjadi tadi (Jumat) sore dan sampai saat ini belum ditemukan," kata Kepala Desa Campakamekat, Acep Arifin di lokasi, Sabtu (27/4/2024).

Berdasarkan informasi, kata Acep, korban memang bukan merupakan warga Desa Campaka Mekar, tetapi dari desa tetangga yang kebetulan sedang berada di sawah miliknya yang lokasinya di wilayah Campa Mekar.

"Jadi korban ini bukan warga kami, tapi dari Kampung Tangkil, Desa Mekarjaya, Kecamatan Cikalongwetan. Kebetulan bertetangga desanya, tapi lokasi kejadian ada di desa kami," ujarnya.

Sejak kabar Opa tertimbun, warga setempat langsung berusaha mengevakuasi korban. Namun sayang, pencarian belum membuahkan hasil hingga dihentikan.

Aparat desa sudah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) KBB dan Tim SAR gabungan untuk melakukan pencarian hari ini.

"Pencarian itu oleh warga dengan peralatan seadanya, sehingga hasilnya belum maksimal. Kami sudah koordinasi dengan BPBD dan pihak terkait, besok pencarian akan dilakukan Tim SAR gabungan," kata Acep.

Selain Opa, ada warganya yang juga jadi korban longsor di titik lain di Desa Campakamekar, tepatnya di Kampung Campaka, RT 01/RW 05. Di lokasi tersebut sebuah rumah ambruk yang membuat seorang penghuninya mengalami luka-lula.

"Kejadian longsor juga di RT 01/05, satu rumah ambruk dan ada satu korban luka-luka atas nama Waridah (39 tahun). Alhamdulillah korban selamat dan sudah dievakuasi, sekarang ada di rumah sakit," ujar Acep.

Secara keseluruhan, di Desa Campakamekar terjadi longsor di sembilan titik. Ada jalan yang terputus tertutup longsor, rumah ambruk, hingga warga tertimbun.

"Yang ada korban tertimbun hanya di satu titik, korban lukan di saty titik, sisanya hanya akses dan rumah rusak. Termasuk akses Jalan Raya Purwakarta-Padalarang yang sempat tertutup pohon tumbang, tapi sudah berhasil dievakuasi," ujarnya Acep.

Baca Juga: Detik-detik Mengerikan Longsor Tebing Setinggi 120 Meter di KBB

Baca Juga: DPR Minta Pemerintah Percepat Relokasi Rumah Korban Bencana di KBB