Potret Gen Z Kampung Adat Cireundeu saat Nyoblos Pertama Kalinya

Masyarakat Kampung Adat Cireundeu antusias ikuti pemilihan

Cimahi, IDN Times - Warga Kampung Adat Cireundeu, RT 02/10, Kelurahan Leuwigajah, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, Jawa Barat antusias menyalurkan hak pilihnya pada Pemilu 2024 pada Rabu (14/2/2024). Mereka rela antre sejak pagi meski hujan mengguyur.

Berdasarkan pantauan di TPS 83, warga Kampung Adat Cireundeu yang masuk daftar pemilih tetap (DPT) sudah antre sejak pukul 07.00 WIB di Bale Kampung Adat Cireundeu untuk menyalurkan hak pilihnya pada pesta demokrasi lima tahunan ini. Mereka akan memilih presiden dan wakil presiden, DPD RI, DPR RI, DPRD provinsi hingga DPRD kota/kabupaten dalam waktu bersamaan.

Di TPS 83 Kampung Adat Cireundeu tercatat ada 233 warga yang menyalurkan hak pilihnya. Di antaranya William Syamsudin, salah seorang pemilih pemula yang masih berusia 17 tahun. Ia mengaku baru pertama kali mengikuti pemilu.

"Iya ini baru pertama kali nyoblos di Pemilu 2024. Kebetulan juga karena saya kan baru berusia 17 tahun," ujar William.

1. Warga kampung adat antusias ikut Pemilu 2024

Potret Gen Z Kampung Adat Cireundeu saat Nyoblos Pertama Kalinya(Bangkit Rizki/IDN Times)

Sebagai pemilih pemula, William mengaku, sangat antusias mengikuti pencoblosan pertamanya. Ia mengatakan sebelumnya sudah mencari tahu informasi seputar Pemilu 2024 khususnya tata cara pencoblosan lima jenis suara.

Selain tata cara pencoblosan, William juga mengaku sudah menentukan pilihan baik presiden dan wakilnya, DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kota/Kabupaten. Ia sebelumnya sudah mencari tahu dari media sosial sebelum menentukan pilihannya.

"Gak bingung juga sih, mengalir saja. Kalau pilihan sudah ada, dan media sosial juga berpengaruh terhadap pilihan saya karena sejauh ini info didapat dari sana," kata dia.

2. Warga Kampung Adat Cireundeu berharap ada perhatian lebih

Potret Gen Z Kampung Adat Cireundeu saat Nyoblos Pertama Kalinya(Bangkit Rizki/IDN Times)

William berharap para pemimpin yang terpilih lewat Pemilu 2024 bisa menjadikan Indonesia lebih baik dan berkembang lagi. Terkhusus, dia berharap pemerintah bisa memberikan perhatian lebih kepada warga kampung adat.

"Intinya mah, harapannya semoga siapun yang terpilih bisa membawa Indonesia lebih baik lagi. Khususnya warga kampung adat lebih diperhatikan," tutur dia.

3. Panitia hadapi kesulitan sinyal

Potret Gen Z Kampung Adat Cireundeu saat Nyoblos Pertama Kalinya(Bangkit Rizki/IDN Times)

Ketua KPPS TPS 83 Kampung Adat Cireundeu, Triyana Santika mengakatakan ada 233 pemilih yang menyalurkan hak pilihnya di Pemilu 2024. Pihak berharap semua tahapan dari mulai pencoblosan hingga rekapitulasi Pemilu 2024 rampung maksimal pukul 23.00 WIB.

"Di sini ada 233 pemilih. Ada pemilih pemula, tapi kebanyakan yang usia produktif. Kami targetkan selesai jam 11 malam, jangan sampai seperti tahun 2019 sampai subuh. Kalau masyarakat sangat antusias," kata Triyana.

Dia mengatakan, dalam Pemilu 2024 ini pihaknya mengalami sedikit kendala karena kurang stabilnya jaringan internet. Pasalnya, KPPS tahun ini diharuskan untuk mengakses aplikasi Sirekap untuk melakukan penghitungan surat suara secara daring.

"Sampai sekarang kami memang belum bisa memgakses aplikasi Sirekap karena katanya lagi error. Tapi nanti kalau udah dibuka kami khawatir bakalan lemot soalnya sinyalnya susah," ujarnya.

Baca Juga: KPU Cimahi Bakar 2.054 Lembar Surat Suara Rusak 

Baca Juga: Seluruh Puskesmas di Kota Cimahi Siaga 24 Jam di Masa Pencoblosan

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya