Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Perjuangan Petugas Jalan Kaki Pikul Kotak Suara dari TPS Terpencil

(Dok/Istimewa)

Bandung Barat, IDN Times - Proses pemungutan hingga rekapitulasi suara Pemilu 2024 di Kampung Cijuhung, RW 11, Desa Margaluyu, Kecamatan Cipeundeuy, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat akhirnya rampung. Kotak suara pun sudah dikirim kembali dari wilayah terpencil itu ke kantor desa.

Ada cerita heroik dibalik pengiriman hasil pemungutan suara Pemilu dari TPS terpencil di Bandung Barat itu. Proses rekapitulasi suara Pemilu 2024 di wilayah pesisir Waduk Cirata yang diapit tiga wilayah yakni KBB, Kabupaten Purwakarta dan Kabupaten Cianjur itu baru berakhir pada Kamis (15/2/2024) sekitar pukul 14.00 WIB.

"Berdasarkan laporan dari Ketua KPPS, pemungutan suara sesuai juknis dimulai pukul 07.00 WIB. Meski dalam keadaan hujan deras kemarin, beres pukul 13.00 WIB," kata Ketua PPK Kecamatan Cipeundeuy, Mansyur saat dihubungi, Jumat (16/2/2024).

1. Petugas pilih jalur darat karena Waduk Cirata dipenuhi eceng gondok

(Dok/Istimewa)

Setelah rampung, petugas KPPS 12 Kampung Cijuhung kembali mengemas kotak suara yang berisi surat suara Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (PPWS), DPD RI, DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota menggunakan plastik seperti sebelumnya. Petugas KPPS bersiap mengirim kembali kotak ke kantor desa.

Namun petugas KPPS kali ini memilih jalur darat dibandingkan jalur perairan Waduk Cirata. Ada yang menggunakan jasa ojek konvensional dan ada juga yang berjalan kaki dengan memanggul kotak suara. Petugas harus menempuh jarak sekitar 15 kilometer dengen melewati jalan rusak dan setapak ditengah perkebunan.

Kondisi itu disebabkan lantaran akses utama dari Kampung Cijuhung menuju kantor desa melalui perairan Waduk Cirata dipenuhi eceng gondok. Perahu logistik benar-benar tak bisa melewati jalur air sehingga petugas KPPS terpaksa menempuh jalur darat dengan jalan rusak sepanjang 15 kilometer.

"Kemarin pengembalian kotak dari TPS ke kantor desa pakai jalur darat karena eceng gondok penuh jadi perahu gak bisa lewat," ujar Mansyur.

2. Petugas bergantian pikul kotak suara

(Bangkit Rizki/IDN Times)

Diketahui, Kampung Cijuhung merupakan salah satu wilayah terisolasi di Bandung Barat. Akses ke lokasi ini hanya bisa ditempuh melalui jalur perairan waduk Cirata. Jika perairan dipenuhi eceng gondok, warga harus lewat jalan darat kondisi rusak sepanjang 15 kilometer.

Menurut Mansyur, 5 kotak suara terpaksa dipikul bergantian oleh 9 orang anggota KPPS dan anggota Linmas. Kendaraan roda dua yang dipakai tak bisa melewati jalan rusak penuh lumpur dan batu-batu besar. Proses pengembalian kotak suara itu memakan waktu lebih dari jam lebih.

"Kemarin perugas mulai jalan kaki pikul kotak jam 15.00 WIB. Perjalanan cukup sulit karena jalannya rusak. Tapi Alhamdulillah sampai dengan selamat pukul 18.00 WIB," ucap dia.

Sebelumnya, petugas Pemilu juga mengalami kesulitan saat mendiskusikan logistik lewat perairan waduk Cirata, pada Selasa 13 Februari 2024. Eceng gondok menghalangi jalur perahu sehingga petugas KPPS dan PPK harus berjibaku menyingkirkan tanaman liar itu. 

Mereka menggunakan bambu panjang untuk menyingkirkan menyingkirkan eceng gondok. Sedangkan sopir perahu harus telaten memilih jalur supaya bisa melewati perairan yang tak rapat dengan eceng gondok. Upaya itu tak mudah, perahu terjebak hampir 2 jam karena turbin salah satu perahu rombongan tersangkut sampah. 

"Kita gak mau terjebak seperti saat distribusi. Makanya waktu dapat kabar perairan banyak eceng gondok, kami putuskan untuk pengembalian kotak suara kita pilih jalur darat meski harus dipikul jalan kaki," ujar Mansyur.

3. Partisipasi masyarakat di TPS Cijuhung capai 80 persen lebih

(Bangkit Rizki/IDN Times)

Diketahui, daftar pemilih tetap di Kampung Cijuhung berjumlah 294 orang. Pasca pemilihan tingkat partisipasi politik di TPS itu mencapai 85 persen. Berdasarkan data yang diperoleh dari Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Margaluyu, Prabowo - Gibran memperoleh 201 suara di wilayah terpencil itu. Sedangkan urutan kedua ditempati pasangan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar dengan 23 suara, dan pasangan Ganjar Pranowo - Mahfud MD berada di urutan ketiga dengan perolehan 22 suara.

Ketua RW 11 Desa Margaluyu, Suparman berharap sosok pemimpin terpilih di Pemilu 2024 bisa memperbaiki kondisi warga Cijuhung. Khususnya untuk akses yang selama ini menjadi kendala warga untuk melalukan berbagai mobilitas.

"Utamanya mohon kepada yang terpilih akses jalan diperbaiki. Supaya aktivitas perekonomian, pendidikan, kesehatan bisa lancar," ujar Suparman.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Yogi Pasha
EditorYogi Pasha
Follow Us