Daya Tampung SMP Negeri di Kota Cimahi Tak Ideal

Kapasitas SMPN hanya bisa menampung 50 persen lulusan SD

Cimahi, IDN Times - Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) 2024/2025 di Kota Cimahi bakal segera dibuka. Pemkot Cimahi kini tengah menghadapi kendala karena daya tampung SMP Negeri di Kota Cimahi tidak sebanding dengan jumlah lulusan siswa Sekolah Dasar (SD).

Kepala Dinas Pendidikan Kota Cimahi Nana Suyatna mengatakan, jumlah lulusan SD tahun 2024 mencapai 8.116 siswa. Sementara daya tampung di sekolah menengah pertama pelat merah hanya sekitar 4.000 siswa.

Artinya, SMP Negeri di Kota Cimahi hanya bisa menampung 50 persen lulusan SD. "Alokasi daya tampung di tingkat SMP 4.000-an siswa, belum semua kelurahan memiliki SMP negeri," kata Nana saat dikonfirmasi, Selasa (14/5/2024).

1. Orangtua diminta tak ragu daftarkan anaknya ke sekolah swasta

Daya Tampung SMP Negeri di Kota Cimahi Tak IdealVerifikasi PPDB di SMA Negeri 10 Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Dia mengatakan, siswa yang tidak tertampung di SMP Negeri tidak punya pilihan lain selain melanjutkan sekolah swasta karena masih terbatasnya daya tampung di sekolah negeri. Nana berharap semua lulusan SD melanjutkan sekolahnya meskipun tidak di sekolah negeri.

"Kalau dihitung dengan formasi rombel di sekolah swasta akan tertampung seluruhnya, maka orangtua siswa kami edukasi terus agar tidak melulu 'negeri oriented'," ucap Nana.

Apalagi pemerintah, kata dia, memiliki program bantuan SPP bagi siswa tidak mampu yang masuk SMP swasta. "Kalau anak masuk SMP swasta, ada bantuan SPP dan juga bantuan alat tulis untuk anak yang layak dibantu, nanti akan diverifikasi saat proses PPDB tersebut maksimal datanya masuk di bulan Agustus," tuturnya.

2. Regulasi PPDB di Cimahi sedang diproses

Daya Tampung SMP Negeri di Kota Cimahi Tak Ideal(Bangkit Rizki/IDN Times)

Nana mengatakan, untuk proses PPDB tahun ini pemerintah masih menunggu regulasi berupa Peraturan Walikota (Perwal) yang sedang dibahas Bagian Hukum Setda Kota Cimahi.

Dalam Perwal itu, nantinya akan tercantum ketentuan persyaratan, alokasi persentase siswa tiap jalur, serta jumlah rombongan kelas tiap sekolah negeri tercantum pada Peraturan Walikota Cimahi tentang PPDB 2024/2025.

Sesuai aturan, PPDB Kota Cimahi tahun 2024/2025 masih menggunakan beberapa jalur, seperti jalur zonasi, jalur afirmasi, jalur prestasi hingga jalur perpindahan orangtua. Pelaksanaan PPDB rencananya akan berlangsung Juni hingga Juli 2024.

"Masih berbasis zonasi sekitar 75 persen, ada juga jalur afirmasi, dan ada jalur prestasi maksimal kuotanya 5 persen, dan perpindahan orangtua untuk tingkat SMP," ujarnya.

3. Disdik Cimahi sosiisasikan PPDB

Daya Tampung SMP Negeri di Kota Cimahi Tak Idealilustrasi kegiatan wisuda siswa Happy Bear Preschool (youtube.com/Happy Bear Preschool Jogjakarta)

Pihaknya mulai melakukan sosialisasi seputar PPDB tahun ini yang berbarengan dengan uji publik untuk memastikan PPDB tahun ini mengacu pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 1 Tahun 2021 tentang PPDB.

"Kami jalan simultan sosialisasi sekaligus uji publik dan memastikan sudah mengacu Permendikbud tahun 2021 dan dipertegas Persesjen 47 tahun 2023," kata dia.

Sosialisasi PPDB dimulai ke tingkat sekolah sebagai penyelenggara yakni pihak sekolah dan operator.

"Kami undang kepala sekolah dan operator yang akan melakukan pendaftaran siswa didik, dan juga sekolah yang membuka layanan PPDB. Ke depan akan sosialisasi libatkan stakeholder lain di Kota Cimahi termasuk masyarakat," katanya.

Baca Juga: Mau Study Tour, Sekolah di Cimahi Wajib Sertakan Hasil Uji KIR Bus

Baca Juga: Lenggak-lenggok 1.000 Penari di Jalan Gandawijaya dan Alun-alun Cimahi

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya