Pilkades Serentak 112 Desa di KBB Rawan Terjadi Konflik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung Barat, IDN Times - Pemerintah Kabupaten Bandung Barat akan menggelar Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) yang akan dilakukan serentak 112 Desa pada 24 November 2019 mendatang.
Meski demikian, sampai saat ini pengamanan pelaksanaan Pilkades tersebut belum juga dikomunikasikan dengan pihak Kepolisian Polres Cimahi.
1. Panitia sibuk pendaftaran calon
Asisten I bidang pemerintahan Kabupaten Bandung Barat, Aseng Junaedi berdalih, belum dilakukannya komunikasi dengan Polres Cimahi karena panitia Pilkades sedang sibuk dengan tahapan pendaftaran calon.
"Kita belum koordinasi dengan Polres untuk pengamanan. Nanti setelah selesai tahap pendaftaran baru kita komunikasi," ungkap Aseng saat ditemui di Komplek Pemerintahan KBB, Selasa (8/10).
2. Anggaran pengamanan sudah disiapkan
Meski belum ada komunikasi dengan kepolisian, Aseng mengaku Pemkab sudah menyiapkan anggaran pengamanan untuk Pilkades di 112 Desa di KBB.
"Enggak mungkin lah kita tak menggandeng aparat kepolisian, wong anggarannya sudah ada," tutur Aseng.
3. Unjani jadi lembaga seleksi calon
Dia menjelaskan, hingga saat ini tahapan Pilkades serentak tengah memasuki tahapan pengumuman dan pendaftaran bakal calon kepala desa yaitu pada tanggal 5 – 19 Oktober. Sedangkan penetapan calon akan dilakukan pada 29 – 30 Oktober.
Aseng mengatakan, untuk tahap penyeleksian bakal calon, Pemkab sudah menunjuk perguruan tinggi Unjani Cimahi sebagai lembaga penyeleksi.
"Desa yang calonnya lebih dari 5 orang akan dites di Unjani Cimahi," papar Aseng.
4. Polres Cimahi akui belum ada koordinasi
Dikonfirmasi melalui saluran telefon, Kasubag Humas Polres Cimahi, AKP Heru membenarkan baha Pemkab Bandung Barat hingga saat ini masih belum melakukan koordinasi terkait pengamanan Pilkades serentak.
"Hingga saat ini belum ada koordinasi, sempat ada rencana pertemuan, namun ditunda lagi," pungkasnya.