Masuki Hutan Larangan, Seorang Crosser Tewas Disengat Lebah

Tiga kerabat korban sempat tersesat saat mencari korban

Bandung Barat, IDN Times - Seorang Crosser tewas disengat kawanan Lebah Odeng atau biasa dikenal lebah hutan saat menyusur pedalaman hutan di kaki gunung Tangkuban Parahu, Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Lebah Odeng atau Apis dorsata merupakan lebah madu Asia yang berhabitat di hutan. Lebah itu biasa membuat sarangnya di tempat terbuka yang menggantung di dahan dan ranting pohon, langit-langit terbuka dan tebing jurang bebatuan.

Korban diketahui bernama Majid (52) warga Kampung Langensari, Desa Langensari, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB). Majid sempat dikabarkan hilang pada Minggu (15/3) setelah dirinya dan rekan  Crossernya menyusur hutan Gunung Tangkuban Parahu menggunakan motor trail.

1. Empat Crosser diserang kawanan lebah

Masuki Hutan Larangan, Seorang Crosser Tewas Disengat LebahDok. IDN Times/IStimewa

Peristiwa itu bermula saat Majid berangkat bersama ketiga rekannya pada Minggu pagi. Sesampainya di hutan belantara kaki Gunung Tangkuban Parahu, 4 Crosser diduga salah jalur hingga menemui jalan buntu. Saat hendak putar balik menuju jalur sebelumnya, 4 Crosser menjumpai sarang lebah madu berukuran besar.

"Ukuran sarangnya cukup besar. Hampir sebesar pintu rumah. Nah kawanan lebah itu tiba-tiba menyerang ke semua Crosser," ungkap kerabat korban, Aep (35) saat ditemui di rumah duka, Senin (16/3).

Semua Crosser kata Aep mendapat serangan lebah. Dari keempat itu, satu Crosser berhasil menyelamatkan diri. Sementara tiga Crosser panik dan terjatuh lalu lari meninggalkan motornya.

2. Korban disengat di bagian dalam mulut

Masuki Hutan Larangan, Seorang Crosser Tewas Disengat LebahUnsplash/Maxime Gilbert

Serangan pertama menimpa rekan Majid, Majid berusaha menyelamatkan rekannya. Kawanan lebah itu kemudian menyerang Majid yang kebetulan tengah melepaskan helm.

Ratusan Lebah Odeng itu menyerang bagian kepala Majid. Sengatan terparah menyerang ke bagian mulut Majid. Sementara dua rekannya melarikan diri menjauh dari kerumunan lebah.

"Sebelum itu, almarhum sempat tersengat di bagian bawah mata kanannya. Maka dia melepas helm Crossnya. Dia kan rambutnya panjang, lebah itu langsung mengerumuninya. Yang terparah ada yang masuk ke bagian mulut," papar Aep.

3. Tiga orang pencari korban ikut tersesat

Masuki Hutan Larangan, Seorang Crosser Tewas Disengat LebahGunung Merbabu di Selo, Boyolali, Jawa Tengah (ANTARA /Aloysius Jarot Nugroho)

Satu rekan korban yang berhasil menyelamatkan diri kemudian melaporkan kejadian itu ke istri Majid. Tak lama dari itu, pihak keluarga bergegas mencari keberadaan Majid.

Pihak keluarga, Kusnadi (38), Dian S (29) dan Alit (36) yang mendengar kabar itu, langsung berupaya melakukan pencarian dan evakuasi korban dengan masuk ke dalam hutan Tangkuban Parahu.

Namun, ketiga yang mencoba melakukan pencarian mengalami tidak menemui jalan. Ketiganya tersesat di hutan Tangkuban Parahu.

Aep yang tak ingin ada kabar buruk lagi, memilih dirinya berangkat menyusul pencarian korban didampingi paranormal.

Benar saja, Aep berhasil bertemu dengan dua rekan Majid yang berusaha melarikan diri. Kedua Crosser itu kemudian menunjukkan lokasi jasad korban.

"Jenazah berhasil di bawa ke rumah duka sekitar sore hari. Namun tiga orang yang nyusul malah hilang di hutan," paparnya.

4. Tiga orang tersesat berhasil ditemukan pada senin pagi

Masuki Hutan Larangan, Seorang Crosser Tewas Disengat LebahDok. Kantor SAR Bandung

Pencarian tiga orang tersebut menemui jalan buntu. Barulah Senin pagi Tim SAR gabungan yang dibentuk untuk melakukan pencarian tiga orang tersesat di hutan Tangkuban Parahu itu dilanjutkan dengan menyisir jalur pendakian.

"Pada 08.40 WIB Tim SAR Gabungan berhasil menemukan ketiga korban dalam keadaan selamat dan dievakuasi ke ke klinik Sespim Polri," kata Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor SAR Bandung, Rudi, Senin (16/3).

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya