Cegah Ledakan COVID, Pemkab KBB Berlakukan Ganjil Genap di Akhir Pekan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung Barat, IDN Times - Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung Barat KBB) mulai menerapkan sistem ganjil genap setiap akhir pekan. Aturan ganjil genap ini berlaku untuk semua pengendara yang masuk maupun melintas wilayah Bandung Barat.
Penerapan sistem ganjil genap ini diharapkan menjadi cara untuk mengurangi mobilitas kendaraan di wilayah Bandung Raya. Pengurangan mobilitas ini bertujuan untuk menekan risiko meledaknya kasus COVID-19 khususnya di Bandung Barat.
Pelaksana Tugas Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan mengatakan, pemberlakuan sistem ganjil genap ini mulai diujicobakan mulai Jumat(3/9/2021), hari ini. Petugas dari kepolisian maupun dinas perhubungan mulai memantau di lapangan.
"Ganjil genap ini berlaku 24 jam mulai Jumat ini. Kami coba akhir pekan ini Jumat, Sabtu sampai Minggu," ujar Hengky, Jumat (3/9/2021).
1. Jangan sampai kasus COVID-19 naik
Hengky menyebutkan, penerapan sistem ganjil genap ini dimaksudkan untuk menekan angka kasus COVID-19. Hal itu berangkat dari kekhawatiran atas tingginya mobilitas di kawasan obyek wisata setiap akhir pekan yang bisa memicu ledakan kasus COVID-19 kembali.
"Jangan sampai level risiko penyebaran COVID-19 kita naik, karena saat ini sudah bagus bahwa KBB berada pada level 3," kata Hengky.
2. Petugas bakal ditempatkan di titik-titik perbatasan
Petugas kepolisian maupun Dishub bakal ditempatkan di titik-titik perbatasan wilayah. Kendaraan luar daerah dengan plat nomor ganjil tidak boleh melintas pada tanggal genap, begitupun sebaliknya.
"Kita akan berlakukan pengetatan misalkan di perbatasan Subang dan Lembang, Gerbang Tol Padalarang maupun pintu masuk dari arah Cianjur maupun Purwakarta," jelas Hengky.
3. Pekan ini untuk sosialisasi
Terpisah, Kasatlantas Polres Cimahi AKP Sudirianto menyebutkan, penerapan ganjil genap di Bandung Barat akan diawali oleh sosialisasi terlebih dahulu yang akan dilakukan pada sore ini. Uji coba sistem ganjil genap ini akan dilakukan selama tiga hari sejak hari ini.
"Kita berusaha menekan mobilitas warga agar mengurangi risiko penyebaran COVID-19. Kita harap zona kerawanan tidak naik lagi," sebutnya.
4. Waspadai ledakan wisatawan menuju Lembang
Sudirianto menjelaskan jika hasil evaluasi selama tiga hari ini berhasil, ganjil genap di Bandung Barat akan diterapkan setiap akhir pekan saja yaitu Jumat-Minggu supaya menghalau pengendara dari luar daerah.
"Kita tahu pekan kemarin Lembang padat. Mudah-mudahan dengan ganjil genap ini pengendara bisa terkendali," tandasnya.
Baca Juga: Ganjil Genap Kota Bandung Berlaku Akhir Pekan Ini
Baca Juga: Tol Menuju Bandung Terapkan Sistem Ganjil-Genap