Antisipasi Longsor Susulan, Polisi Rekayasa Lalin di KM 118 Purbaleunyi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung Barat, IDN Times - Setelah mendapat kesimpulan kajian mitigasi pasca longsor, akhirnya rekayasa arus lalu lintas di Tol Cipularang KM 118 diberlakukan.
Titik longsor dengan jalur tersebut hanya berjarak kurang dari 10 meter dikhawatirkan beban kendaraan berat di jalur B atau arah Jakarta, memicu longsor mendekat ke bahu jalan.
1. Arus dari arah Jakarta ke Bandung berlaku normal
Direktorat Lalu Lintas Polda Jawa Barat, Kombes Eddy Djunaedi menyampaikan, rekayasa lalu lintas itu berlaku untuk arus lalu lintas menuju Jakarta. Sementara arus menuju Bandung diberlakukan normal.
"Arus lalu lintas dari Jakarta menuju Bandung normal tidak ada rekayasa lalu lintas," ungkap Eddy melalui keterangan resminya, Selasa (18/2).
2. Kendaraan menuju Jakarta dibagi menjadi dua
Rekayasa lalu lintas hanya berlaku untuk kendaraan dari Bandung menuju Jakarta. Kendaraan kecil golongan I arus lalu lintas menuju Jakarta normal seperti biasa melewati jalur Purbaleunyi.
"Kendaraan besar (Gol II ke atas) arus lalu lintas dikelurkan di GT Padalarang - Cikalong - masuk lagi di GT Jatiluhur sepanjang 47 Km," jelasnya.
3. Jika arus padat, kendaraan diimbau ambil jalur Subang
Eddy mengantisipasi, jika sewaktu-waktu terjadi kepadatan arus di GT Pasteur, Kasatlantas Polrestabes Bandung sudah memasang imbauan kepada masyarakat yang ingin kembali ke Jakarta bisa melewati jalur arteri Sukajadi - Lembang - Subang kemudian masuk di GT Cilameri - GT Cikatama.
Begitupun Kasatlantas Polres Cimahi dan Polres Subang agar memasang imbauan di lokasi wisata bagi kendaraan yang ingin kembali ke Jakarta bisa menggunakan jalur arteri Subang masuk di GT Cilmeri - GT Ciktama.
4. Sesuai saran Menteri PUPR
Diberlakukannya rekayasa lalu lintas di KM 118 Tol Cipularang itu atas hasil peninjauan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono. Dia menyarankan untuk adanya pembatasan beban kendaraan untuk sementara waktu.
"Lebih baik kalau ingin save, kendaraan berat sementara di reroad dulu sambil menangani ini," kata Basuki, saat mengunjungi lokasi longsor, Senin (17/2).