Aksi Copet dalam Angkot Bandung-Cimahi Berhasil Digagalkan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Cimahi, IDN Times - Aksi copet di angkutan kota (angkot) jurusan Cimahi - Stasiun Bandung terjadi. Pelakunya kali ini merupakan seorang perempuan berinisial RP (40 tahun) sementara korban berinisial RM (45) berhasil diamankan.
Kapolres Cimahi AKBP Yoris Maulana Yusuf Marzuki membenarkan adanya peristiwa tersebut. Menurut dia, peristiwa itu terjadi pada Selasa (4/2) lalu sekitar pukul 09.00 WIB. Dugaan pencopetan itu dilakukan di dalam angkutan kota jurusan Cimahi - Stasiun Bandung tepatnya depan RS Dustira.
1. Pelaku duduk memepet, dan menguntit dompet korban
Yoris memaparkan, kejadian itu bermula saat RP yang berada dalam angkutan umum duduk memepet RM yang duduk di sampingnya. Kemudian RP membuka tas korban dan mengambil satu buah dompet warna hitam.
"Pelaku membuka tas selendang milik korban yang saat itu diselendangkan ke belakang lalu mengambil satu buah dompet berwarna hitam," kata dia Rabu (5/2).
2. Korban minta tolong tukang parkir
Sesampainya di depan RS Dustira, RM yang turun dari angkutan kota itu menyadari dompetnya telah raib. Spontan, RM segera meminta pertolongan kepada tukang parkir dan petugas kepolisian yang berada di lokasi untuk mengejar angkutan umum yang sudah melaju.
"Kemudian di depan Alfamart Dustira korban turun dari kendaraan angkutan tersebut, dan baru menyadari kalau dompetnya dicuri," ujarnya.
3. Pelaku ditangkap di Pasar Antri Cimahi
Yoris mengatakan, RP akhirnya bisa ditangkap di depan Pasar Antri Cimahi kemudian RP digelandang ke Satreskrim Polres Cimahi. Barang bukti berupa satu buah dompet berhasil diamankan.
"Pelaku dibawa ke Satreskrim Polres Cimahi," terang dia. Pelaku masih dalam pengembangan dan pendalaman," tandasnya.
4. Pelaku sempat diamuk oleh korban
Sebelumnya, video yang memperlihatkan seorang perempuan diduga pencopet beredar di media sosial. Melalui video yang berdurasi 2 menit 19 detik tersebut terlihat terduga pelaku yang mengenakan pakaian warna biru mendapat perlakuan kasar dari perempuan berpakaian merah.
Perempuan yang diduga menjadi korban tersebut menendang berulang-ulang kepala bagian belakang diduga pelaku disertai ucapan kata-kata kasar. Terduga pelaku tak melakukan perlawanan dan hanya duduk sambil memegangi ponsel.