Warga Tasikmalaya Budi Daya Ikan dengan Kincir Angin

Kincir angin dapat memperbanyak oksigen ikan

Tasikmalaya, IDN Times - Musim kemarau yang berdampak buruk pada sektor budidaya ikan di Jawa Barat, tidak membuat para pembudidaya ikan pasrah. Beberapa metode dilakukan agar kualitas ikan tetap terjaga.

Salah satu yang turut melakukan inovasi kecil ini para pembudidaya ikan di Kampung Wangunwati, Desa Sukawangun, Kecamatan Karangnunggal, Kabupaten Tasikmalaya. Mereka membuat kincir angin di kolam ikan agar oksigen untuk ikan dapat terserap banyak.

1. Musim kemarau membuat oksigen ikan berkurang

Warga Tasikmalaya Budi Daya Ikan dengan Kincir Angin(Istimewa)

Kincir angin yang mereka pakai sendiri merupakan pemberian Sukarelawan Ganjar Pranowo yang tergabung dalam Ganjar Muda Padjajaran (GMP). Mereka turut terjun langsung membantu pembudidaya ikan di Kampung Wangunwati agar kualitas panen tetap terjaga dengan baik.

Koordinator Pusat GMP, Randry Adryan Setiawan mengatakan, pemasangan kincir angin ini dilakukan untuk membantu warga agar tetap dapat budi daya ikan di musim kemarau.

"Di musim kemarau ini warga butuh alat yang bisa membantu budi daya ikan, di mana biasanya musim kemarau oksigennya berkurang. Maka kami memberikan support kincir angin untuk mengantisipasi hal itu," ujar Randry, Rabu (13/9/2023).

2. Pembudi daya juga diberikan pakan ikan

Warga Tasikmalaya Budi Daya Ikan dengan Kincir AnginANTARA FOTO/Fauzan

Selain pemberian kincir angin untuk kolam budi daya ikan, Randry mengatakan, GMP juga memberikan bantuan bibit ikan nila dan pakan ikan untuk warga.

"Kami memberikan bibit dan pakan, mereka sangat antusias serta berterima kasih karena GMP sudah menjangkau daerahnya," jelasnya.

Ke depannya, Randry mengungkapkan bahwa kelompoknya akan terus memberikan pendampingan bagi warga terkait budi daya ikan agar terus memberikan nilai ekonomis.

"Untuk pendampingan kami sudah menyerahkan ke koordinator daerah masing-masing, dalam hal ini koordinator daerah Kabupaten Tasikmalaya. Sehingga mereka dapat melakukan pendampingan dari apa yang telah kami berikan," katanya.

3. Warga turut senang mendapatkan bantuan

Warga Tasikmalaya Budi Daya Ikan dengan Kincir AnginIstimewa

Sementara itu salah satu warga Tata Rustyana mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan GMP. Dia merasa terharu karena baru kali ini desanya mendapat perhatian dan bantuan secara langsung dari sukarelawan.

"Terima kasih banget, GMP yang pertama ke sini. Mungkin sebelumnya tidak pernah ada, saya sangat senang sekali," kata Tata.

Baca Juga: 5 Cara Budi Daya Ikan Oscar di Akuarium, dari Pemijahan sampai Panen

Baca Juga: PNM Ajak Nasabah Mekaar Studi Banding Budi Daya Tanaman Hortikultura

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya