Unik! Warga Cihowe Bikin Pupuk Organik dari Sampah

Warga tergerak agar sampah rung tangga bisa diolah

Bandung, IDN Times - Sukarelawan Ganjar Pranowo yang tergabung dalam kelompok Santri Dukung Ganjar (SDG) menggelar pelatihan membuat pupuk organik dari sampah rumah tangga untuk warga Desa Cihowe, Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Koordinator Wilayah SDG Jabodetabek, Farhan Ikhsan mengatakan, kegiatan ini digelar untuk memberikan pengetahuan pada warga setempat bahwa sampah rumah tangga bisa bermanfaat dan memiliki nilai ekonomi. Salah satunya dijadikan pupuk organik.

"Kami dari relawan Santri Dukung Ganjar tergerak untuk mendorong bagaimana caranya sampah rumah tangga bisa menjadi nilai manfaat," kata Farhan dalam keterangan tertulisnya, Kamis (21/9/2023).

1. Sampah organik bisa diselesaikan di rumah

Unik! Warga Cihowe Bikin Pupuk Organik dari Sampah(Istimewa)

Farhan menjelaskan, kegiatan yang diadakan oleh relawan Santri Dukung Ganjar rupanya mendapatkan sambutan yang tinggi dari masyarakat sekitar. Hal itu dilihat dari puluhan warga khususnya ibu-ibu yang menghadiri pelatihan tersebut.

"Bahan-bahannya ini yang sangat mudah didapat. Pertama bahannya dari sayuran kemudian gula merah dan cairan EM4, dan air," ucapnya.

2. Teknik pengelolaan tergolong cukup mudah dan murah

Unik! Warga Cihowe Bikin Pupuk Organik dari Sampah(Istimewa)

Kemudian, semua bahan itu dicampur dan disimpan di tempat suhu yang dingin selama 20 hari sampai cairannya tidak mengeluarkan aroma busuk.

"Disimpan saja selama beberapa hari hasilnya nanti sampah rumah tangga itu akan menjadi pupuk organik yang sangat bermanfaat dan bernilai," paparnya.

Farhan berharap setelah pelatihan ini dilaksanakan, masyarakat bisa mandiri membuat pupuk organik yang berasal dari sampah rumah tangga agar mengurangi sampah.

"Mudah- mudahan dengan kegiatan ini dapat bermanfaat sehingga sampah bisa menjadi nilai manfaat dan ekonomi," harapnya.

3. Kegiatan pelatihan ini sangat bermanfaat

Unik! Warga Cihowe Bikin Pupuk Organik dari Sampah(Istimewa)

Sementara itu, Rusni salah satu peserta mengaku mendapatkan banyak ilmu yang bermanfaat mengenai cara membuat pupuk organik dari sampah rumah tangga.

"Alhamdulillah dengan terlaksananya kegiatan ini, kami menjadi tahu bahwa bahan-bahan seperti sayuran yang seharusnya menjadi sampah ternyata bisa diolah menjadi pupuk yang berfungsi untuk pertanian dan pupuk untuk berkebun," kata dia

Baca Juga: Senyum Mega saat Terima Lagu Ganjar Siji Ganjar Kabeh dari Encik

Baca Juga: PDIP Masih Buka Peluang Ganjar Duet dengan Prabowo di Pilpres 2024

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya