RSHS Kembali Tangani Warga Bandung yang Diduga Terpapar Virus Corona

Selepas umroh pasien transit ke Singapura & Malaysia

Bandung, IDN Times - Setelah memulangkan beberapa warga terduga terpapar virus Corona atau Covid 19 beberapa waktu lalu, ruang isolasi Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) kembali diisi oleh satu orang pasien warga Kabupaten Bandung pada Jumat (21/2).

Pasien tersebut diduga terpapar Covid 19 setelah sebelumnya melakukan perjalanan dari Arab Saudi ke Thailand dan Singapura. Setelah itu, ia pernah diberikan penanganan di Rumah Sakit Majalaya lalu dirujuk ke RSHS.

Baca Juga: Di Balik Penjara Polda Jabar, Rangga Sunda Empire Susun Gagasan Baru

1. Pasien berasal dari Kecamatan Ibun, Kabupaten Bandung

RSHS Kembali Tangani Warga Bandung yang Diduga Terpapar Virus CoronaPenanganan terkait dugaan pasien terpapar virus corona di RSHS (IDN Times/Debbie Sutrisno)

Kasi Surveilance dan Imunisasi Bidang P2P, Dinas Kesehatan Kabupaten (Dinkes) Bandung, Edi Kusno membenarkan bahwa seorang pasien diduga terpapar covid 19 tersebut berasal dari Kecamatan Ibun, Kabupaten Bandung. Ia mengatakan, Pasien sempat dirawat di RS Majalaya. Namun berdasarkan Standar Operasional Prosedur (SOP), pasien kemudian dirujuk ke RSHS di Jalan Sukajadi, Kota Bandung.

"RS Majalaya dirujuk ke RSHS karena RSHS alatnya lengkap. Dari Majalaya konfirmasi ke dinas dan dinas mengontak ke puskesmas," ujar Edi.

2. Pasien tinggal satu rumah bersama empat orang lainnya

RSHS Kembali Tangani Warga Bandung yang Diduga Terpapar Virus CoronaSeorang pria memakai masker pelindung mengendarai sepeda di jalan utama di Wuhan, pusat terjadinya penularan virus corona baru, provinsi Hubei, Tiongkok, pada 20 Februari 2020. ANTARA FOTO/REUTERS/Stringer

Edi menjelaskan, berdasarkan informasi yang didapatnya, saat ini pasien tinggal bersama empat orang lainnya di dalam rumah. Dinkes Kabupate Bandung sudah melakukan pemeriksaan kepada empat orang tersebut dan dipastikan dalam keadaan baik-baik saja.

"Di rumah tinggalnya ada 4 orang, setelah diperiksa tidak menunjukkan gejala sakit. Tetapi kita kasih penyuluhan atau pemantauan," ungkapnya.

Baca Juga: Bikin Gaduh, Majelis Adat Samakan Ridwan Saidi dengan Sunda Empire

Baca Juga: Sebut Galuh Brutal, Guru Besar Sejarah UNPAD: Ridwan Saidi Kurang Baca

3. Sempat melakukan umroh kemudian mampir ke Thailand dan Singapura

RSHS Kembali Tangani Warga Bandung yang Diduga Terpapar Virus CoronaIlustrasi. Pasien virus corona COVID-19 (ANTARA FOTO/China Daily via REUTERS)

Edi menambahkan, berdasarkan riwayat perjalanan, pasien sebelumnya sempat melakukan ibadah Umroh. Sepulangnya dari tanah suci ia melakukan perjalanan ke Thailand dan Singapura. Meski bukan dari Wuhan, menurutnya, pihak RSHS akan memeriksa lebih lanjut pasien diduga terpapar Covid 19 tersebut.

"Setelah bepergian umroh, (pasien) transit ke Thailand dan Singapura. Kita sudah waspada, ketika dia bukan dari Wuhan kita (tetap) deteksi di sini, terlepas positif atau tidak harus diperiksa," tuturnya.

Baca Juga: Hancur di Tangan Polda Jabar, Pengikut Kekaisaran Sunda Empire Tobat! 

4. RSHS membenarkan ada satu pasien sedang dirawat di ruang Isolasi

RSHS Kembali Tangani Warga Bandung yang Diduga Terpapar Virus CoronaSeorang pria menggunakan masker wajah melewati patung yang dipasangi masker dekat trotoar Qianmen, akibat mewabahnya virus corona di negara tersebut, di Beijing, Tiongkok, pada 18 Februari 2020. (ANTARA FOTO/REUTERS/Tingshu Wang)

Setali tiga uang, pihak RSHS Bandung membenarkan bahwa ada satu orang pasien diduga terpapar virus Corona dan saat ini sudah masuk ruang isolasi untuk kemudian dilakukan penanganan medis.

"Pasien dengan pengawasan Covid-19, masuk ke RIIKK (Ruang Isolasi Infeksi Khusus Kemuning) tanggal 21 Februari," ujar Kasubbag Humas RSHS Bandung, Renny Meisuburryani saat dihubungi, Minggu (23/2).

Namun, Renny tidak menjelaskan lebih detail identitas korban. Ia mengatakan untuk informasi lebih lanjut hal tersebut bisa langsung ditanyakan kepada tim yang menangani Covid-19.

"Saat ini masih konfirmasi. Lebih detailnya ke tim ya," kata dia.

Baca artikel menarik lainnya di IDN Times App, unduh di sini.

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya