Ridwan Kamil Minta Pemerintah Pusat Tambah PCR Kit untuk Jawa Barat

Penambahan dibutuhkan agar tes corona sesuai standar WHO

Bandung, IDN Times - Gubernur Jawa Barat (Jabar) sekaligus Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jabar Ridwan Kamil meminta kepada pemerintah pusat untuk bisa menambah stok tes PCR untuk wilayah Jawa Barat.

Permintaan alat test tersebut diharapkan bisa dipenuhi untuk kebutuhan pemeriksaan di Jawa Barat yang jumlah penduduknya lebih besar dibandingkan provinsi lain. Selain itu, dengan adanya ketersediaan tes PCR lebih banyak bisa memenuhi pemerisaan sesuai dengan standar WHO.

1. Jabar harus mengetes PCR sebanyak 500 ribu warga sesuai standar WHO

Ridwan Kamil Minta Pemerintah Pusat Tambah PCR Kit untuk Jawa BaratDok.Humas Jabar

Pria yang akrab disapa Emil tersebut mengatakan, dalam meningkatkan rasio pengetesan COVID-19, khususnya bagi Jabar yang memiliki jumlah penduduk hampir 50 juta jiwa tes PCR sangat penting.

"Pengetesan COVID-19 perlu dilakukan terhadap minimal 1 persen dari total jumlah penduduk, sehingga masyarakat Jabar yang harus dites sebanyak kurang lebih 500 ribu orang," ujar Emil dalam rilis yang diterima, Minggu (13/9/2020).

2. Jabar sudah lakukan tes PCR 50 ribu orang per minggu

Ridwan Kamil Minta Pemerintah Pusat Tambah PCR Kit untuk Jawa BaratDok.Humas Jabar

Ia menuturkan, sampai hari ini kapasitas Pemprov Jabar hanya sanggup di 0,6 persen. Menurutnya, hal tersebut sudah berdasarkan aturan. Adapun dalam per minggu, tes PCR juga sudah sampai puluhan ribu di beberapa kabupaten/kota.

"Itu pun sudah luar biasa, 50 ribu pengetesan (metode PCR) per minggu. Tapi karena jumlah penduduk kami banyak, maka persentasenya selalu terlihat lebih kecil (dari provinsi lain)," ungkapnya.

3. Per Sabtu kemarin sudah ada 303.519 orang di Jabar jalani tes PCR

Ridwan Kamil Minta Pemerintah Pusat Tambah PCR Kit untuk Jawa BaratDok.Humas Jabar

Untuk mengejar kekurangan tersebut, Emil meminta pemerintah pusat bisa kembali membantu berikan stok kit tes PCR. Jika bantuan diberikan dengan penuh, Jabar akan menyelesaikan target pengetesan sesuai WHO.

"Jadi, kami mohon bantuan dari pemerintah pusat khususnya untuk Jawa Barat, yaitu untuk meningkatkan stok (kit) PCR-nya dan alat-alatnya sehingga kami bisa memenuhi syarat tadi (pengetesan standar WHO)," katanya.

Adapun berdasarkan data Pusat Informasi dan Koordinasi COVID-19 Jabar (Pikobar), hingga Sabtu (12/9) pukul 20.30 WIB, pengetesan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) di Jabar total berjumlah 303.519 pengetesan.

4. Kurang beberapa minggu lagi tes PCR Jabar sesuai standar WHO

Ridwan Kamil Minta Pemerintah Pusat Tambah PCR Kit untuk Jawa BaratDok.Humas Jabar

Sebelumnya, pada Kamis(4/9/2020), Emil mengatakan bahwa tes PCR Jabar sudah hampir mendekati standar WHO. Pengetesan sudah ada sebanyak 223 ribu warga Jawa Barat telah menjalani PCR untuk mendeteksi penyebaran virus corona di masyarakat.

masifnya pelaksanaan tes PCR yang dilakukan ini diharapkan target satu persen dari jumlah penduduk Jawa Barat bisa tercapai dalam lima minggu ke depan.

"Kita pecah rekor kita di 54 ribu jadi dengan 50 an ribu perminggu. Kita tinggal butuh lima minggu lagi agar standar WHO yang satu persen dari jumlah penduduk itu tercapai," kata dia.

Baca Juga: 1.461 Guru Non-PNS Di Jabar Dapat Tunjungan dari Pemprov Jabar

Baca Juga: Sabar dulu! Pariwisata Jabar Buka tapi Prioritas untuk Warga Jabar

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya