Ridwan Kamil: Kapasitas Tes PCR Pemprov Jabar Mentok 15 sampai 20 ribu

Perminggu ini test PCR sudah ada 189 ribu

Bandung, IDN Times - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan jika kapasitas tes PCR Pemprov Jawa Barat mentok pada angka 15 sampai 20 ribu. Adapun hingga pekan ini, total PCR sudah mencapai 189 ribu.

Pria yang akrab dengan sapaan Emil ini mengatakan, dengan jumlah tes tersebut, Pemprov Jabar praktis menjadi daerah kedua dengan capaian PCR tertinggi setelah DKI Jakarta. Informasi itu sudah dikoordinasikan dengan KASAD dalam kunjungannya ke Pemprov Jabar hari ini.

"Tadi saya laporkan grafiknya ke Pak KSAD dengan jelas, kami tertinggi setelah Jakarta," ujar Emil di Gedung Sate, Jumat (21/8/2020).

1. Emil minta bantuan Tes PCR pada KASAD dan Wakapolri

Ridwan Kamil: Kapasitas Tes PCR Pemprov Jabar Mentok 15 sampai 20 ribuIlustrasi tes swab. IDN Times/Mia Amalia tes PCR

Dengan jumlah penduduk Jabar sekitar 50 juta jiwa, Emil mengaku, presentase tes PCR di Jabar masih tergolong kecil. Atas hal tersebut ia juga meminta bantuan pada KASAD Jenderal Andika Perkasa dan Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono untuk meningkatkan kapasitas tes hingga 40 ribu.

"Kami memohon ke beliau-beliau untuk dukungan PCR dalam bentuk barangnya atau anggaran agar kami bisa mengetes melalui lembaga-lembaga swasta yang menyediakan," tuturnya.

2. Maksimal tes PCR sampai 15 ribu

Ridwan Kamil: Kapasitas Tes PCR Pemprov Jabar Mentok 15 sampai 20 ribuIlustrasi Bio Farma. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa

Selain itu, Emil menambahkan, keterbatasan tersebut menjadi kendala bagi pemerintah untuk melakukan tes PCR dengan maksimal. Permintaan bantuan memang diberikan untuk menutupi hal tersebut.

"Kapasitas laboratorium kami yang sudah 20 jumlahnya kapasitasnya sudah maksimal di 15 ribu sampai 20 ribu per minggu. Padahal idealnya di angka 40 ribu," katanya.

3. KASAD akan pertimbangkan usulan tersebut

Ridwan Kamil: Kapasitas Tes PCR Pemprov Jabar Mentok 15 sampai 20 ribuKASAD Jenderal TNI Andika Perkasa (Dok. ANTARA News)

Di tempat yang sama, KASAD Jenderal Andika Perkasa mengatakan, bahwa saat ini variabel kasus COVID-19 di tiap daerah berbeda. Ia juga menilai, selama pandemik corona Ridwan Kamil sudah banyak berkontribusi positif. 

"Kami yakin pak Gubernur punya knowledge yang lebih akurat tentang apa yang terjadi di sini, dan bagaimana menanganainya," katanya.

"Ini semua sangat berguna untuk kami himpun dan kami laporkan kepada pak ketua (Gugus Tugas COVID-19) dan komite kebijakannya," tambahnya.

4. Polri juga masih akan melakukan pertimbangan

Ridwan Kamil: Kapasitas Tes PCR Pemprov Jabar Mentok 15 sampai 20 ribuIlustrasi tes PCR. Humas Pemprov Sulteng

Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono juga mengatakan, saat ini instansinya akan mempelajari terlebih dahulu kasus yang ada di Jabar. Namun menurutnya, Jabar sudah banyak melakukan inovasi.

"Inovasi ini akan kami sampaikan kepada ketua. Kalau positif, nanti akan disampaikan untuk daerah lain. Kita paham, penanganan COVID-19 ini tentu tidak akan sama antara daerah satu dengan daerah lainnya," kata dia.

Baca Juga: Sumbangan Korsel & Tiongkok, Pemprov Jabar Jemput Langsung Reagen PCR

Baca Juga: Jabar Buka Sektor Pariwisata Selama AKB, Bahaya atau Menguntungkan? 

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya