Pria Tanpa Identitas Gantung Diri di Pohon Durian Kampung Selaawi

Identitas jenazah masih belum diketahui

Bandung, IDN Times - Seorang pria tanpa identitas ditemukan meninggal dunia di Kampung Selaawi, RT04/RW07, Desa Selaawi, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi. Pria ini diduga meninggal karena gantung diri di pohon durian.

Kapolsek Sukaraja Resor Sukabumi Kota, Kompol Dedi Setiadi mengatakan, penemuan ini terjadi pada pagi hari saat masyarakat hendak melakukan aktivitas perkebunan di tempat kejadian. Masyarakat sekitar juga belum mengetahui identitas dari jenazah ini.

"Mayat tersebut belum diketahui Identitasnya, dan menurut keterangan warga sekitar tidak ada yang mengenali," ujar Dedi, melalui keterangan resmi, Selasa (13/12/2022).

Dari peristiwa ini sedikitnya ada tiga orang saksi; Opan, Ujang Hidayat, dan Wahyudin. Dari penuturan saksi Opan, dia melihat jenazah dalam kondisi tergantung di pohon durian.

"Opan yang sedang berjalan menuju ke sawah melihat ada sesosok laki-laki dalam posisi tergantung di pohon duren dan tidak diketahui identitasnya. Kemudian saksi memberitahukan kepada Wahyudin, lalu melaporkannya ke Polsek Sukaraja," Katanya.

Dari peristiwa ini polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti, seperti satu buah handphone, satu cangkang bungkus rokok, dan satu pasang sendal. Polisi juga masih belum memastikan motif di balik peristiwa gantung diri ini.

Mari bersama cegah perilaku bunuh diri 

Bunuh diri merupakan masalah kesehatan jiwa serius yang sering diabaikan masyarakat. Jika kamu membutuhkan pertolongan atau mengenal seseorang yang membutuhkan bantuan, kamu bisa menghubungi layanan konseling pencegahan bunuh diri, di nomor telepon gawat darurat (emergency) hotline (021) 500–454 atau 119, bebas pulsa.

Menurut data dari Kementerian Kesehatan RI, saat ini sudah terdapat lebih dari 3.000 Puskesmas yang memiliki layanan kesehatan jiwa. Kamu bisa menghubungi atau langsung mendatangi Puskesmas terdekat untuk mengetahui apakah mereka melayani kesehatan jiwa. Bagi pemegang BPJS, konsultasi kejiwaan di Puskesmas tidak dikenakan biaya alias gratis. Jika belum memiliki BPJS, kamu tetap bisa berkonsultasi dengan biaya administrasi sebesar Rp5.000.

Selain itu, Kemenkes RI juga menyiapkan 5 RS jiwa rujukan yang dilengkapi dengan layanan konseling kesehatan jiwa dan pencegahan bunuh diri. RS jiwa tersebut ialah:

RSJ Amino Gondohutomo Semarang, nomor telepon (024) 6722565
RSJ Marzoeki Mahdi Bogor, nomor telepon (0251) 8324024, 8324025, 8320467
RSJ Soeharto Heerdjan Jakarta, nomor telepon (021) 5682841
RSJ Prof Dr Soerojo Magelang, nomor telepon (0293) 363601
RSJ Radjiman Wediodiningrat Malang, nomor telepon (0341) 423444

NGO Indonesia pencegahan bunuh diri:
Jangan Bunuh diritelp: (021) 9696 9293email: janganbunuhdiri@yahoo.com
Organisasi INTO THE LIGHTmessage via page FB: Into The Light Indonesia (@IntoTheLightID)direct message via Twitter: @IntoTheLightID
Kementrian Kesehatan Indonesiatelp: (021) 500454

Baca Juga: 12 Pasangan Drakor 2022 yang Kisah Cintanya Berakhir Gantung

Baca Juga: Tampik Alami Masalah Rumah Tangga, Istri Napi Gantung Diri Buka Suara!

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya