Pocari Sweat Run 2024 Bikin Macet Bandung, Pemprov Minta Evaluasi

Bey sebut sosialisasi kegiatan kurang maksimal

Bandung, IDN Times - Gelaran lomba lari Pocari Sweat Run 2024 di Kota Bandung yang digelar 20-21 Juli 2024, menuai banyak kritikan dari warganet dan pengendara kendaraan motor hingga mobil. Mereka mengeluh lantaran gelaran ini membuat macet sejumlah ruas jalan.

Dengan kondisi itu, Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin mengatakan, akan melakukan evaluasi bersama dengan seluruh pihak yang terlibat dalam gelaran ini.

"Kami akan evaluasi bersama. Kalau dilihat event mendatangkan wisatawan, pergerakan ekonomi juga saya pikir cukup baik," kata Bey di Gedung Sate, Rabu (24/7/2024).

1. Sosialisasi jangan hanya di komunitas

Pocari Sweat Run 2024 Bikin Macet Bandung, Pemprov Minta EvaluasiPenjabat (Pj.) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin. (dok. Pemprov Jabar)

Gelaran ini nenurut Bey memang berdampak pada sektor pariwisata dan ekonomi. Namun, perihal sosialisasi harusnya lebih mengena ke masyarakat, sehingga evaluasi harus dilakukan bersama-sama.

"Tapi masalah sosialisasi kepada publik yang kurang baik, sosialisasi hanya di kalangan komunitas. Kami paham kenapa masyarakat marah," katanya.

2. Persiapan tidak hanya soal teknis

Pocari Sweat Run 2024 Bikin Macet Bandung, Pemprov Minta EvaluasiPj Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin (IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Bey mencontohkan, salah satu penyelenggaraan lomba lari yang cukup baik yaitu di Singapura. Di negara itu, penyelenggaraan lomba lari tidak menggunakan jalan raya tetapi di tengah kota sehingga masyarakat dapat menikmatinya.

"Mereka sudah membuat kesiapannya tiga bulan sebelumnya, sudah memikirkan kalau ada yang perlu mendadak, misalkan ke rumah sakit, atau apapun mungkin juga sudah. Kalau di kita mungkin harus ada pemberitahuan seperti itu," katanya.

3. Harusnya enam bulan sebelum sudah sosialisasi

Pocari Sweat Run 2024 Bikin Macet Bandung, Pemprov Minta EvaluasiPj Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin (IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Bey mengharapkan, pemberitahuan lomba lari di Kota Bandung minimal enam bulan sebelum penyelenggaraan. Kemudian, Wali Kota Bandung bisa mengirimkan surat pemberitahuan kepada setiap pemilik rumah yang jalan di sekitarnya dilalui peserta lomba lari.

"Nanti komunikasinya kalau mau ada lagi harus enam bulan sebelum, masyarakat diingatkan, di setiap jalan, di billboard-billboard. Saya pikir kalau misalkan Wali Kota Bandung mengirimkan surat ke setiap pemilik rumah yang dilewatikan lebih baik lagi," kata dia.

Baca Juga: Lima Atlet Asal Jabar Melenggang ke Olimpiade Paris 2024

Baca Juga: Delapan Orang Anggota DPRD Jabar Terpilih Belum Serahkan LHKPN

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya