Oded: Epidemiolog Minta Kota Bandung Tunda KBM Tatap Muka di 2021
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Wali Kota Bandung Oded M. Danial mendapatkan saran dari epidemiolog untuk tidak buru-buru mencabut kebijakan kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka pada semester genap Januari tahun 2021 di tengah pandemik COVID-19.
"Satu epidemiolog rekomendasinya belum dibuka. Dari epidemiologi, belum dari yang lain, analisis dan kajian mereka merupakan bagian daripada masukan ke mang Oded nanti apakah layak tidak, sudah siap atau tidak kota Bandung belajar tatap muka atau tidak," ujarnya, Selasa (29/12/2020).
1. Oded mengaku sengaja mengumpulkan ahli-ahli
Ia mengatakan, Pemkot Bandung akan tetap mengutamakan kajian terlebih dahulu dalam kebijakan KBM tatap muka. Oded merasakan, saat ini peran ahli membantu memberikan rekomendasi yang tepat untuk seluruh siswa.
"Mang Oded sengaja hari ini meminta kepada dinas terkait untuk mengadakan FGD dalam rangka harapan mang Oded dari FGD hari ini para pakar bisa menyampaikan eksisting," ungkapnya.
2. Masih ada waktu Pemkot Bandung memutuskan KBM tatap muka
Oded berharap, pertemuan dengan ahli dan epidemiolog akan menghasilkan keputusan yang tepat dan dapat mengurangi risiko penambahan kasus COVID-19 di Kota Bandung. Apa lagi, katanya, saat ini Kota Bandung masih dipenuhi dengan kasus klaster keluarga.
"Sekarang kan kebijakannya (mulai belajar) tanggal 12 Januari kita masih punya waktu dari hari ini kita bisa melihat," ucapnya.
3. Saat ini Kota Bandung masih dalam zona hijau
Kemudian, Oded mengaku akan menerima semua masukan dari para ahli tersebut. Adapun dalam kesempatan ini pengamat pendidikan juga turut didatangkan untuk memaparkan sejumlah saran-saran bagi kebijakan KBM tahun 2021
"Kebijakan dari kementerian itu sudah jelas, bahwa yang diperbolehkan itu zona hijau, kita masih oranye itu kan sudah jelas," katanya.
4. Pemkot Bandung menunggu persetujuan anggaran
Sebelumnya, Oded mengatakan bahwa saat ini masih melakukan koordinasi dengan sejumlah pihak untuk memutuskan kebijakan sekolah tatap muka bagi siswa sekolah dasar (SD) dan menengah pertama (SMP) di Kota Bandung.
"Belajar tatap muka belum, rencana habis pembahasan anggaran pekan ini sudah ngobrol akan dilaksanakan berkoordinasi setelah besok anggaran disetujui," kata Oded, Selasa (24/11/2020).
Baca Juga: FAGI Minta Pemprov Jabar Tak Buka Sekolah Tatap Muka Januari 2021
Baca Juga: 785 Sekolah Negeri di Jabar Siap Tatap Muka Januari 2021