Jelang Idul Fitri 1443 H, PT KAI Bandung: 159.600 Tiket Terjual!

Pemudik kereta diprediksi meningkat di 29-30 Mei besok!

Bandung, IDN Times - PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) Daerah Operasional (Daop) 2 Bandung menyatakan bahwa sebanyak 159.600 tiket kereta terjual. Jumlah itu terhitung mulai 22 April 2022 samapai dengan 13 Mei 2022.

Kuswardoyo, Manager Humas PT KAI Daop 2 Bandung mengatakan, tiket keberangkatan dari Stasiun Kereta Bandung sudah terjual 4.600 tiket dan Kiaracondong 3.700 tiket, secara keseluruhan di wilayah Daop 2 pada hari ini sudah terjual 9800 tiket.

"Sementara secara keseluruhan masa pemesanan 22 April sampai 13 Mei lebih dari 159.600 tiket KA jarak jauh sudah terjual," ujar Kuswardoyo, Kamis (28/4/2022).

1. Penumpang Jatim dam Jateng paling banyak beli tiket

Jelang Idul Fitri 1443 H, PT KAI Bandung: 159.600 Tiket Terjual!Ilustrasi kereta api. (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra)

Selain itu, Kuswardoyo bilang bahwa prediksi puncak mudik akan terjadi pada tanggal 29-30 April 2022. Berdasarkan data yang dimilikinya, untuk tiket keberangkatan tanggal 28 April 2022 sampai 1 Mei 2022, perjalanan ke Jawa Tengah dan Jawa Timur terjual habis.

"Selain relasi Jateng dan Jatim masih tersedia tiketnya, bahkan pada tanggal lainnya masih cukup banyak tersedia ke semua jurusan," ungkapanya.

2. Pemudik diharapkan datang lebih awal

Jelang Idul Fitri 1443 H, PT KAI Bandung: 159.600 Tiket Terjual!Jelang Idulfitri, KAI siapkan Layanan Khusus Angkutan Barang (Dok. Humas KAI)

Pada masa angkutan lebaran 2022 ini, PT KAI Daop 2 Bandung menyiapak posko pengamanan, posko kesehatan, dan petugas ekstra untuk membantu memeriksa jalur kereta api dan menjaga perlintasan KA yang melintas.

"Kami menghimbau agar calon pengguna jasa kereta api untuk berangkat lebih awal ke stasiun, dikarenakan saat ini tingkat kemacetan di dalam Kota Bandung cukup tinggi dan juga curah hujan yg masih tinggi," katanya.

3. KAI Daop 2 Bandung minta masyarakat tetap taati protokol kesehatan

Jelang Idul Fitri 1443 H, PT KAI Bandung: 159.600 Tiket Terjual!IDN Times/Galih Persiana

Selain itu, Kuswardoyo menambahkan bahwa pandemik COVID-19 belum selesai. Potensi penyebaran virus masih bisa saja terjadi. Sehingga, para penumpang yang hendak mudik menggunakan kereta api harus tetap menerapkan protokol kesehatan dengan baik.

"Pastikan protokol kesehatan dilaksanakan dengan baik sehingga diharapkan tidak akan terjadi lonjakan kasus COVID-19 pasca pelaksanaan angkutan lebaran kali ini," kata dia.

Baca Juga: KAI Bandung Mulai Ganti Syarat Antigen dengan PeduliLindungi

Baca Juga: Kejari Bandung Balas Banding Terdakwa Penguasa Aset PT KAI di Dago

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya