Jabar Siaga Satu, Pemkot Bandung Bentuk Timsus Virus Corona
IDN Times/Humas Bandung
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung,IDN Times - Pemerintah Kota Bandung akan membuat Tim Khusus (Timsus) antisipasi penyebaran virus Corona atau Covid-19. Pembentukan timsus tersebut konon akan melibatkan beberapa instansi terkait.
Timsus dibentuk berdasarkan keputusan pemerintah Indonesia yang secara resmi mengumumkan dua orang warga Depok, Jawa Barat positif terkena virus corona atau COVID-19 pada Senin (2/3).
1. Timsus Covid-19 akan libatkan berbagai pihak
IDN Times/Azzis ZulkhairilWali Kota Bandung Oded M. Danial mengatakan, merujuk temuan dua warga Kota Depok yang positif Covid-19. Pemkot Bandung segera membuat timsus yang melibatkan berbagai pihak.
"Saya minta bikin tim untuk mengatasi penyebaran virus corona. Memang tidak bisa kalau hanya Pemerintah Kota Bandung, harus berintegrasi dengan instansi terkait," ujar Oded ketika ditemui di Pendopo Kota Bandung, Senin (2/3).
2. Tahap awal akan koordinasi dengan Dinkes Kota Bandung
IDN Times/Azzis ZulkhairilOded menuturkan, pada langkah awal pembuatan timsus tersebut, Pemkot Bandung akan melakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk membuat langkah-langkah kongkret lainnya. Selain Dinas Kesehatan Oded menyebut, akan membuka obrolan dengan instansi terkait lainnya.
"Hari ini saya mau bahas dulu dengan tim supaya komprehensif, tidak hanya parsial. Karena ini bukan hanya tanggung jawab Dinas Kesehatan saja, tetapi kita bersama," ungkapnya.
3. Masyarakat harus mendekatkan diri pada Tuhan
IDN Times/Sukma ShaktiOded menambahkan, kepada seluruh masyarakat Kota Bandung selain melakukan pencegahan sesuai aturan yang sudah diketahui, masyarakat juga harus lebih mendekatkan diri pada Tuhan.
"Kita tidak bisa hanya menyikapi dengan logika insaniyyah, saya imbau warga Bandung juga agar menyikapi ini dengan logika Illahiah," katanya.
4. Menurut Oded Fenomena Corona jangan hanya logika
Ilustrasi Virus Corona (IDN Times/Arief Rahmat)Oded beranggapan, masyarakat jangan memandang fenomena tersebut hanya dengan logika biasa. Ia mengatakan, masyarakat harus mendekatkan diri kepada sang penciptanya.
"Cing darekeut ka Allah (dekatkan diri pada Allah) bukan hanya dengan logika," kata dia.
Baca Juga: Sampai di BIJB, 68 WNI ABK Diamond Princess Akan Diobservasi 28 Hari
Baca Juga: [BREAKING] WNI ABK Diamond Princess Akhirnya Tiba di BIJB Kertajati
Baca artikel menarik lainnya di IDN Times App, unduh di sini.
