Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Gempa Bumi Kabupaten Bandung Tak Timbulkan Dampak

Gempa Kabupaten Bandung (Screenshot data BMKG)
Gempa Kabupaten Bandung (Screenshot data BMKG)

Bandung, IDN Times - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat memastikan, gempa bumi darat dengan magnitudo 4.2 yang berlokasi di wilayah Kabupaten Bandung, tidak mengakibatkan dampak ke masyarakat dan bangunan rumah.

Pranata Humas BPBD Jawa Barat, Hadi Rahmat mengatakan, berdasarkan laporan yang diterima dari pagi hingga sore hari ini belum ada dampak rumah rusak atau masyarakat yang mengalami luka-luka.

"Sampai sore ini belum ada laporan warga yang terdampak atau yang mengalami luka-luka," ujar Hadi, Rabu (1/5/2024).

1. Gempa hanya merusak dinding satu unit sekolah

ilustrasi gempa (IDN Times/Esti Suryani)
ilustrasi gempa (IDN Times/Esti Suryani)

Meski tidak merusak rumah warga, Hadi mengungkapkan, ada satu bangunan sekolah dasar yang rusak akibat gempa darat ini.

Kerusakan terjadi di dinding bangunan yang ambrol, sehingga tidak sampai membuat ambruk.

"Satu sarana pendidikan terdamapak SDN Cibereum. Itu di Kelurahan Pangalengan, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung," kata dia.

2. Gempa Kabupaten Bandung berada di darat

gempa yang terjadi
gempa yang terjadi

Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang, Hartanto mengatakan, berdasarkan hasil analisanya gempa bumi Kabupaten Bandung ini berkekuatan magnitudo 4,2. Episenter terletak pada koordinat 7.2 LS dan 107.57 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 20 kilometer Tenggara Kabupaten Bandung-Jabar pada kedalaman 4 kilometer.

"Jenis dan mekanisme gempa bumi: dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Garut Selatan," kata Hartanto, melalui keterangan resmi.

3. Gempa dipicu oleh Sesar Garut Selatan

google
google

Lanjut Hartanto, berdasarkan pantauan terkahir sejak peristiwa hingga siang hari, BMKG melihat adanya dua kali aktivitas gempa bumi susulan. Adapun gempa ini sendiri berbeda dengan jenis gempa laut yang sebelumnya terjadi di wilayah Kabupaten Garut.

"Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggung-jawabkan kebenarannya," kata dia.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Galih Persiana
Azzis Zulkhairil
Galih Persiana
EditorGalih Persiana
Follow Us