Diguyur Rp157 Triliun, Ada 81 Program Infrastruktur di Jabar Selatan
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (IDN Times/Azzis Zulkhairil)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Pemermerinta Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) dan pemerintah pusat akan mengerjakan 81 program infrastruktur di wilayah Jabar Selatan. Program itu ditaksir memiliki nilai Rp157 triliun.
Wilayah Jabar Selatan yang akan mendapatkan program infrastruktur ini yaitu Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Garut, Kabupaten Tasikmalaya, Kabupaten Ciamis, dan Kabupaten Pangandaran.
1. Ridwan Kamil ajak masyarakat bersemangat untuk mengawal pembangunan ini
ANTARA/Chairul RohmanRidwan Kamil alias Emil, Gubernur Jabar mengatakan, pengerjaan 81 program infrastruktur di Jabar Selatan sudah ditetapkan langsung oleh pemerintah yang tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) 87 2021. Menurutnya, hal itu merupakan realisasi janji politik untuk warga Jabar Selatan.
"Komitmen dan wujud janji politik yang berhasil kami perjuangkan untuk kesejahteraan masyarakat Jabar Selatan yang selama ini sempat tertinggal. Mari bersemangat untuk warga Sukabumi, Cianjur, Garut, Tasikmalaya, Ciamis dan Pangandaran," ujar Emil melalui akun twitter resminya, Sabtu (23/10/2021).
2. Pemprov Jabar gencar cari investor melalui program WJIS
ANTARA FOTO/Raisan Al FarisiPemprov Jabar saat ini tengah gencar mendatangkan banyak investor melalui West Java Investment Summit (WJIS) 2021. Noneng Komara Nengsih, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Jabar mengatakan, target realisasi investasi Jabar di 2021 mencapai Rp127 triliun.
"Ini target tertinggi untuk kelas provinsi, kami tawarkan 30 projek di tahun 2021 nilainya Rp41 triliun melalui WJIS 2021," ujar Noneng, Senin (18/10/2021).
3. BUMD Jabar sudah ada MoU dengan pemerintah pusat
Gubernur Jabar Ridwan Kamil bersama Wakil Gubernur Uu Ruzhanul Ulum saat memimpin rapat evaluasi penanganan COVID-19 di Mapolda Jabar (Dok. Humas Jabar)Beberapa waktu kemarin, Noneng mengatakan bahwa sudah ada penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Jabar dan pemerintah dengan nilai Rp6,5 triliun.
"Selain melalui WJIS, kami diamanatkan mengawal proyek strategis nasional ada 11 projek dan yang masih belum terealisasi nilainya Rp150 triliun," ungkapnya.
Kemudian, soal investasi berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) untuk kawasan Rebana dan Jabar selatan, Noneng bilang, saat ini memerlukan investasi sebanyak Rp392 triliun. Adapun sampai saat ini beberapa investor sudah turut berinvestasi di kawasan itu.
"Jadi total kami kawal hampir Rp717 triliun dan ini beberapa tahun ya, yang kemarin masuk Mazda juga sudah ada," kata dia.
Baca Juga: Pemprov Jabar Target Raup Investasi Rp717 Triliun Lewat WJIS 2021
Baca Juga: Ingin Jadi Pilihan Investor, Pemprov Jabar Buat Ekosistem Investasi
