Daftar Delapan Anggota DPRD Jabar Diganti karena Ikut Pilkada 2024
Ilustrasi pemilu. (IDN Times/Mhd Saifullah)
Bandung, IDN Times - Sebanyak delapan orang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Barat segera diganti. Mereka akan menjalani Penggantian Antarwaktu (PAW) lantaran mengikuti Pilkada 2024.
Berdasarkan data yang didapatkan, delapan orang ini yaitu dari Partai Gerindra, ada Gina Fadila Swara yang maju sebagai calon Wakil Bupati Karawang, Kholik Qodratullah maju sebagai calon Bupati Bekasi, dan Viman Alfarizi Ramadhan sebagai calon Wali Kota Tasikmalaya.
Sementara dari Partai Golkar, ada Denden Nasihin calon Bupati Cianjur, Anne Ratna Mustika calon Bupati Purwakarta, Reynaldy Putra Anindita Budi Raemi maju jadi calon Bupati Subang, Edi Rusyandi calon Bupati Kabupaten Bandung Barat.
Kemudian, Partai PKB hanya satu yaitu, Tobroni maju sebagai Calon Bupati Indramayu.
1. KPU Jabar benarkan delapan anggota DPRD akan diganti
ilustrasi pilkada (IDN Times/Esti Suryani)Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Jawa, Adie Saputro membenarkan soal delapan anggota DPRD Jabar yang akan diganti karena maju Pilkada 2024, tersebut.
Berdasarkan ketentuan yang ada, mereka harus menyampaikan SK pemberhentian ke Sekretaris Dewan (Setwan).
"Tetapi kalau SK pemberhentian belum terbit oleh pejabat yang berwenang, maka ada dua dokumen yang dilampirkan. Satu, tanda terima bahwa pengunduran dirinya itu sudah diterima oleh pejabat yang berwenang, kedua surat keterangan bahwa surat pengunduran diri sedang diproses," ujar Adi saat dikonfirmasi, Rabu (23/9/2024).
2. Pengganti akan dilakukan oleh KPU
Ilustrasi perempuan dalam ajang Pilkada (IDN Times/Aditya Pratama)Dalam hal ini, KPU Jabar masih menunggu surat dari Setwan DPRD Jabar untuk pemrosesan PAW. Setelah itu, para pengganti ini akan diangkat secara resmi oleh Ketua DPRD Jabar.
"Nanti selama lima hari kerja, kami akan menyampaikan data siapa yang akan menggantikan masing-masing yang mengundurkan diri," katanya.
"Setelah itu, data tersebut kami sampaikan lagi ke pemerintah untuk diproses pengangkatannya (PAW)," ujarnya.
3. Tetap ada tahap klarifikasi ke pengganti
Pilkada serentak 2024 telah terasa setelah beberapa masyarakat mulai memberi dukungan.(IDN Times/Dok.KPU)Lebih lanjut, Adi mengatakan, para pengganti ini nantinya akan ditentukan berdasarkan perolehan suara terbanyak kedua di daerah pemilihan masing-masing anggota DPRD Jabar. Kendati demikian, KPU akan melakukan proses klarifikasi terhadap para pengganti nantinya.
"Kalau memenuhi syarat akan kami cantumkan, tapi kalau tidak memenuhi syarat mungkin yang bersangkutan mengundurkan diri juga atau tidak berkenan menjadi anggota DPRD karena pernah terjadi seperti itu. Itu akan bertahap. Kalau yang kedua tidak ini (berkenan) berarti suara terbanyak ketiga dan seterusnya," katanya
Baca Juga: Pesan Bey di Masa Kampanye Pilgub Jabar: Jangan Ada Intimidasi
Baca Juga: Pesan Bey di Masa Kampanye Pilgub Jabar: Jangan Ada Intimidasi
