Cegah Lonjakan COVID, Oded Setuju Libur Akhir Tahun 2020 Diperpendek
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Wali Kota Bandung, Oded M Danial mendukung langkah pemerintah pusat untuk memperpendek libur akhir tahun 2020 di masa pandemi virus corona (COVID-19) pada Desember 2020, nanti.
Menurut politisi PKS ini langkah memperpendek libur bisa mencegah dan meminimalisasi penyebaran virus corona terutama untuk keluar masuk masyarakat di Kota Bandung.
1. Berharap tidak mengurangi relaksasi ekonomi
Namun, meski menyetujui langkah pemerintah pusat, Ia berharap kebijakan ini tidak berdampak pada pemulihan sektor ekonomi. Adapun saat ini Kota Bandung masih menerapkan adaptasi kebiasaan baru (AKB) yang diperketat.
"Itu kebijakan pusat, kita ikuti saja. Saya berharap ini tidak mengurangi dampak ekonomi dan mudah-mudahan ada hikmahnya, caricing (diam) di rumah," ujar Oded, Selasa (24/11/2020).
2. Libur panjang diharapkan warga banyak di rumah saja
Oded berharap, masyarakat Kota Bandung terutama tetap bisa menerapkan protokol kesehatan dengan tertib dan mematuhi AKB yang diperketat, terutama sektor ekonomi yang sudah diberikan relaksasi.
"Harapan saya seperti itu libur panjang (diam di rumah) juga teman dari luar kota jangan terlalu eksodus ke Bandung," ungkapnya.
3. Jokowi minta libur panjang diperpendek
Untuk diketahui, Presiden Joko "Jokowi" Widodo memerintahkan agar libur panjang akhir tahun 2020 untuk dikurangi. Perintah itu disampaikan Jokowi dihadapan sejumlah menteri dalam rapat terbatas khusus tentang topik libur pajang akhir tahun.
Menteri Koordinator Pembangunan Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan, Presiden Jokowi meminta adanya pengurangan hari libur akhir tahun 2020 ini.
4. Hal ini diharapkan segera dibahas oleh kementerian terkait
Muhadjir mengatakan Jokowi juga memerintahkan adanya rapat koordinasi antara Kemenko PMK dengan pihak terkait mengenai libur akhir tahun. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu meminta agar rapat koordinasi segera dilakukan.
"Beliau memerintahkan supaya segera ada rapat koordinasi yang dilakukan Kemenko PMK dengan kementerian dan lembaga terkait, terutama yang berkaitan dengan masalah libur akhir tahun dan pengganti libur cuti bersama Idulfitri," ujar Muhadjir.
Baca Juga: Jokowi Perintahkan Libur Panjang Akhir 2020 Dikurangi
Baca Juga: PHRI: Pemangkasan Libur Panjang Bakal Rugikan Pelaku Usaha Wisata