BUMD Jabar Jasa Medivest Genjot Pengelolaan Limbah Ramah Lingkungan

PT Jasa Medivest dapat sokongan dari BRI

Bandung, IDN Times - Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi Jawa Barat PT. Jasa Medivest tengah menggenjot inovasi pengolahan limbah. Berkiprah selama 18 tahun, perusahaan pelat merah ini mengelola sampah B3 medis ramah lingkungan dengan maksimal 24 ton per hari.

Inovasi ini salah satunya melalui optimalisasi (rekayasa engineering) mesin insinerator kesatu, tentu dengan tetap memperhatikan standar pemenuhan regulasi dan ketentuan yang berlaku di Indonesia.

Adapun inisiasi ini diusung sejak 2023, dimulai dengan persetujuan dari Para Pemegang Saham PT. Jasa Medivest, persetujuan teknis dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, perakitan alat pre-treatment (mixing tank) yang jadi prasyarat pemenuhan standar terhadap rekayasa engineering yang diupayakan.

1. Pengelolaan limbah terus berinovasi

BUMD Jabar Jasa Medivest Genjot Pengelolaan Limbah Ramah Lingkungan(Istimewa)

Selain itu telah dilaksanakan beberapa pengujian objektif terhadap proses pengolahan dan hasil baku mutu emisi, di antaranya trial burning test dan commissioning test oleh laboratorium tersertifikasi dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI.

Kini, PT. Jasa Medivest tinggal menunggu terbitnya Surat Kelayakan Operasional dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, untuk segera mampu mengolah limbah B3 industri di Provinsi Jawa Barat.

"Awalnya PT. Jasa Medivest mampu mengolah 14 kode limbah, mengingat jika hanya berfokus pada pengolahan limbah B3 Medis saja akan terjadi kejenuhan bisnis. Maka, melalui optimalisasi mesin insinerator kedua di plant dawuan ini, kami akan mampu mengolah limbah B3 medis dan B3 industri sejumlah 55 kode limbah, tentu ada standar proporsi limbah yang perlu dilakukan," kata Beni Cahyadi, Direktur PT Jasa Medivest, dalam rilis resmi Senin (30/9/2024).

2. Jasa Medivest dapat dukungan dari BRI

BUMD Jabar Jasa Medivest Genjot Pengelolaan Limbah Ramah Lingkungan(Istimewa)

Peluang pengembangan usaha PT. Jasa Medivest ini juga tentunya akan berlangsung optimal, ketika disertai adanya sokongan dana investasi untuk pemenuhan kebutuhan optimalisasinya.

Hal ini diupayakan bersama para mitra strategis dan berbuah hasil, BRI dan PT Jasa Medivest akhirnya menyepakati peluang tersebut kedalam fasilitasi kredit investasi.

"Kami melihat adanya potensi pengembangan usaha yang strategis, PT. Jasa Medivest telah membuktikan komitmen profesional selama belasan tahun dan peluang besar mengenai pengelolaan limbah B3 secara proper di Indonesia tentunya menjadi dasar pemikiran BRI untuk menyokong pembiayaan berupa kredit investasinya," ujar Dhinar Adi Nugroho, Pemimpin Cabang BRI Soekarno Hatta.

3. Jasa Medivest komitmen terus kembangan teknologi pengelolaan limbah lingkungan

BUMD Jabar Jasa Medivest Genjot Pengelolaan Limbah Ramah Lingkungan(Istimewa)

Adapun penandatanganan akad perjanjian fasilitas kredit investasi tersebut dilaksanakan pada Kamis, 12 September 2024. Hadir pada kesempatan tersebut Beni Cahyadi, Direktur PT. Jasa Medivest; Dhinar Adi Nugroho, Pemimpin Cabang BRI Soekarno Hatta; dan Ranti Fauza Mayana, notaris.

Menyikapi tantangan pertumbuhan value bisnisnya pada masa yang akan datang, sinergitas BUMN-BUMD ini jadi salah satu implementasi spirit 3C (Comply-Competitive-Care), landasan penting PT. Jasa Medivest mewujudkan cita bersama, selaku entitas perusahaan anak BUMD Jawa Barat.

Rencananya setelah insinerator kedua mampu mengolah limbah B3 industri, mereka akan melanjutkan pengembangan bisnis dengan mengajukan persetujuan teknis terkait optimalisasi mesin insinerator pertama di plant dawuan kepada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI.

"Akan kami adaptasi teknologinya, sehingga mampu mengelola hingga 200-an kode limbah B3 dan kapasitas total dua mesin insineratornya akan meningkat dari 24 ton per hari menjadi 30 ton per harinya," katanya.

Menurutnta melalui komitmen dan adaptasi inovasi teknologi terkait pengelolaan limbah B3 medis dan industri, ke depannya PT Jasa Medivest akan terus bergiat mengupayakan produktivitas yang berkelanjutan.

"Sehingga optimal meraih cakupan pasar yang lebih luas, hadir sebagai solusi pengelolaan limbah B3 dan tentunya mengembangkan nilai kebermanfaatan secara ekonomi selaku entitas BUMD Jawa Barat," katanya.

Baca Juga: Gerindra Makin Pede Dedi Mulyadi Menang Pilgub Jabar 2024

Baca Juga: Ketum Golkar Minta Kader Gerakan Mesin Partai untuk Menangkan Pilkada di Jabar

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya