Akhirnya Dapat Izin, Bioskop Kota Bandung Tetap Sepi Pengunjung
Bioskop di Jakarta mulai dibuka pada Rabu (21/10/2929) (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Meski sudah mendapatkan relaksasi sejak pertengahan pandemik COVID-19, bioskop-bioskop di Kota Bandung masih sepi dari kunjungan masyarakat. Banhkan, beberapa pengelola memberlakukan buka tutup jam operasional.
Hal ini disampaikan langsung oleh Sekretaris Dinas kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Bandung, Tantan Surya Santana, di Balai Kota Bandung, Kamis (18/3/2021).
1. Pengunjung bioskop hanya 10 persen
Ilustrasi. Bioskop di tengah pandemik (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)Kondisi bioskop di Kota Bandung saat ini sangat memprihatinkan. Tantan mengatakan, banyak pengelola bioskop mengeluh lantaran sepinya kunjungan. Adapun izin operasional bioskop sudah tetuang dalam Peraturan Wali Kota Bandung (Perwal) nomor 28 tahun 2021.
"Memang kasihan juga bioskop ini, ada yang sudah buka tutup lagi. Kemarin saya lihat lagi dari 200 kursi tidak lebih 10 persennya terisi, rata-rata 10 persen lah bioskop itu dikunjungi," ungkapnya.
2. Masyarakat masih banyak takut menonton film di bioskop
Pekerja memasang tanda jaga jarak saat simulasi pembukaan tempat hiburan bioskop New Star Cineplex di Ciamis Mall (Ci Mall), Ciamis, Jawa Barat, Rabu (2/12/2020) (ANTARA FOTO/Adeng Bustomi)Ada beberapa faktor yang mengakibatkan bioskop di Kota Bandung sepi kunjungan. Menurut dia, masyarakat saat ini masih belum yakin bioskop aman untuk dikunjungi di tengah pandemik COVID-19 yang belum mereda.
"Mungkin masih ada ketakutan di masyarakat, kan menonton bioskop ini di dalam ruangan," ucapnya.
3. Film masih belum banyak yang baru
Ilustrasi. Bioskop di Jakarta mulai dibuka pada Rabu (21/10/2929) (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)Selain itu, ada pula problema dalam urusan konten film terbaru yang saat ini masih belum banyak diputar dalam bioskop . Tatan menuturkan, kebanyakan bioskop di Kota Bandung masih menayangkan film-film lama.
"Karena kalau mau menayangkan film yang baru, sewanya kan besar. Jadi kebanyakan menjual film lama, karena kemungkinan mempertimbangkan hal itu," tuturnya.
4. Ge Nose test untuk pengunjung belum ada di Kota Bandung
oregonstate.eduSoal wacana penerapan alat deteksi COVID-19 Ge Nose untuk pengunjung, Tantan mengatakan bahwa hal ini dipastikan belum diterapkan di seluruh bioskop di Kota Bandung.
Peraturan ini belum diterapkan lantaran masih belum ada penjelasan dari pemerintah pusat. Sehingga, saat ini standar protokol kesehatan masih menggunakan aturan lama.
"Ge Nose test bisa mendorong pengunjung, tetapi intinya kan masyarakat mau enggak menonton," kata dia.
Baca Juga: Perdana Buka, Penonton Bioskop di Solo Antre Hingga Keluar Area
Baca Juga: Polda Jabar Kantongi Nama Pemeran Video Mesum Sejoli di Hotel Bogor
