25 Camp Muaythai se-Kota Bandung Tolak Muscablub

Surat penolakan disampaikan langsung pada KONI Kota Bandung

Bandung, IDN Times - Sebanyak 25 camp yang tergabung dalam Paguyuban Muaythai Kota Bandung, menolak Musyawarah Cabang Luar Biasa (Muscablub) pengurus cabang (Pengcab) Muaythai Indonesia (MI) Kota Bandung, yang rencananya akan digelar di The Summit Hotel, Minggu (31/3/ 2024).

Penolakan ini tertulis dalam surat bernomor 01/UL/PMIKTBDG/III/2024 yang ditandatangani langsung oleh 25 camp yang tergabung dalam Paguyuban Muaythai Kota Bandung, dan disampaikan ke Ketua KONI Kota Bandung pada 18 Maret 2024.

1. KONI diminta tidak hadiri Muscablub MI Kota Bandung

25 Camp Muaythai se-Kota Bandung Tolak Muscablub(Istimewa)

Ketua XTC Fighting Club, Yogi Abidin mengatakan, surat yang dikirim kepada Ketua KONI Kota Bandung diteken oleh sejumlah ketua camp. Intinya, Ketua KONI diminta tidak menghadiri kegiatan Muscablub serta mempertimbangkan agar kegiatan tidak dilaksanakan.

"Intinya surat itu datang dari paguyuban teman-teman camp untuk ke KONI, supaya tidak menghadiri Muscablub yang digelar beberapa pengurus yang sepihak," ujar Yogi, Sabtu (30/3.2024).

Sikap penolakan dilakukan berdasarkan penilaian camp Muaythai di Bandung terhadap prestasi Pengcab MI selama ini. Menurut Yogi, kepengurusan Pengcab MI Kota Bandung sudah gagal karena minim prestasi.

2. Mengancam akan memboikot Muscablub

25 Camp Muaythai se-Kota Bandung Tolak Muscablub(Istimewa)

Sementara itu, Ketua 2Wenty 7even, Ezi Wijaya menambahkan, camp-camp besar Muaythai di Kota Bandung mengancam tidak akan mengirimkan atlet-atlet terbaiknya pada perhelatan Porprov yang akan datang.

Langkah itu, ujar Ezi, akan diambil jika KONI Kota Bandung memfasilitasi pelaksanaan Muscablub MI yang dianggap cacat hukum.

"Jika KONI hadir, kami akan memboikot seluruh kegiatan Muaythai di Kota Bandung. Kami juga menolak keras digelarnya Muscablub," ujar Ezi.

3. Pengcab MI Kota Bandung tidak transparan dalam pengelolaan keuangan

25 Camp Muaythai se-Kota Bandung Tolak Muscablub(Istimewa)

Berikut beberapa poin yang disampaikan paguyuban camp Muaythai di Bandung dalam surat tersebut:

1. Pengcab MI Kota Bandung adalah satu-satunya induk organisasi yang membina, mengawasi dan membawahi seluruh aktivitas olahraga Muaythai di Kota Bandung.

2. Pengcab MI Kota Bandung tidak transparan dalam pengelolaan organisasi dan keuangan.

3. Ketidakpuasan atlet, pelatih dan pengurus Penguyuban Camp olahraga Muaythai Kota Bandung terhadap kepengurusan Pengcab MI Kota Bandung periode 2020-2024.

4. Buruknya kinerja dan manajemen organisasi kepengurusan Pengcab MI Kota Bandung didasarkan tidak pernah dilibatkan dan diakomodirnya paguyuban camp Muaythai dalam proses aktivitas keberhimpunan camp pada tahapan seleksi yang cenderung satu arah dan sepihak dimonopoli oleh segelintir oknum pengurus MI Kota Bandung, sehingga berdampak terhadap tidak memperolehnya medali emas di PORPROV XIV 2022 dan beberapa event regional lainnya.

Baca Juga: ONE Friday Fights 57: Duel Muay Thai Antar Pencetak KO Berbahaya

Baca Juga: Muay Thai di Samarinda, Kebugaran Tubuh dan Kesehatan Mental

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya