2. OlympiAR dinilai efektif untuk memperkuat calon SDM pertambangan

Wakil Presiden Direktur PTAR, Ruli Tanio (IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Kegiatan OlympiAR sendiri bertujuan mencetak generasi muda berprestasi yang berkontribusi dalam penerapan konsep pertambangan berkelanjutan untuk membangun Indonesia.

Mahasiswa sendiri merupakan elemen masyarakat strategis untuk menciptakan iklim pertambangan yang berkelanjutan di masa mendatang.

"Kami menilai yang efektif adalah masuk ke kampus-kampus karena di sana center intelegensia, nanti dalam 5-10 tahun kita bisa dengan bangga menyebutkan bahwa mahasiswa bisa membuat sesuatu yang real bermanfaat buat Indonesia," tuturnya.

OlympiAR sendiri terselenggara berkat kolaborasi dengan Masyarakat Geologi Ekonomi Indonesia (MGEI). Di ITB, setidaknya ada sekitar 250 mahasiswa dari berbagai universitas. Adapun roadshow pertama digelar di Universitas Gadjah Mada (UGM) pada 3 Desember 2022.

3. ITB apresiasi perlombaan ini

Wakil Presiden Direktur PTAR, Ruli Tanio (IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Mewakili Rektor ITB, Kaprodi Teknik Pertambangan ITB, Dr. Eng. Fadhila Achmadi Rasyid mengungkapkan, kegiatan ini patut diapresiasi karena telah mengangkat topik keberlanjutan yang memang menjadi isu signifikan di bidang pertambangan.

"Kami sangat berterimakasih kepada PTAR dan dukungan MGEI atas digelarnya OlympiAR di kampus ITB. Semoga kegiatan ini menghasilkan output yang baik dan bisa menjadi bekal bagi civitas akademika," tutur Fadhila.

4. OlympiAR akan digelar selama tiga bulan

Wakil Presiden Direktur PTAR, Ruli Tanio (IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Di lokasi yang sama, Senior Manager Corporate Communications PT Agincourt Resources, Katarina Siburian Hardono, mengatakan OlympiAR menjadi ajang unjuk kemampuan antarmahasiswa, setelah pembekalan akademis dan rentetan diskusi praktis melalui ajang E-Coaching Jam (ECJ) sejak 2014.

"OlympiAR juga bertujuan membantu mahasiswa mengembangkan kompetensi, kesiapan dan kepercayaan diri untuk masuk ke angkatan kerja dan meniti karier di industri pertambangan," ujar Katarina.

Sederet hadiah menarik sudah menanti. Tim pemenang I berpotensi meraih uang Rp50 juta, tim pemenang II menyabet Rp30 juta, dan tim pemenang III bakal memperoleh Rp20 juta. Tim pemenang I OlympiAR juga berkesempatan mengikuti program internship di Tambang Emas Martabe.

OlympiAR akan digelar selama tiga tiga bulan ke depan dengan jadwal pendaftaran pada Desember 2022, dilanjutkan dengan workshop dan babak pertama penyisihan pada Januari 2023, babak II penyisihan pada Februari 2023, diakhiri dengan tahap akhir dan pengumunan pemenang pada Maret 2023.

OlympiAR merupakan bagian dari E-Coaching Jam (ECJ), yaitu diskusi online antara mahasiswa dengan coach, dilengkapi webinar dan temu muka offline, sebagai wadah berbagi pengetahuan praktis kepada mahasiswa.

Baca Juga: Tim BKSDA Kaltim Mengecek Dugaan Praktik Tambang Ilegal di Teluk Adang

Baca Juga: Korban Meninggal akibat Ledakan Tambang di Sawahlunto Jadi 9 Orang