Jamin Keselamatan Penumpang, Puluhan Sopir Bus di Cirebon Dites Urine

Kelayakan bus juga diperiksa petugas

Cirebon, IDN Times - Puluhan sopir bus menjalani tes urine yang digelar Poles Kota Cirebon, Rabu (18/12). Hal itu dilakukan untuk memastikan kondisi para sopir sehat dan tidak di bawah pengaruh narkoba. Tes urine ini gencar dilakukan untuk menyambut masa angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru).

1. Puluhan sopir bus dites urine

Jamin Keselamatan Penumpang, Puluhan Sopir Bus di Cirebon Dites UrineIDN Times/Wildan Ibnu

Kasatlantas Polresta Cirebon, AKP Elsie Fitria Anggraini mengatakan, kegiatan tes urine ini untuk menjamin keselamatan para penumpang dari sopir yang mengemudi di bawah kendali zat psikotropika. Terlebih, masa angkutan Nataru ini, banyak penumpang hilir mudik ke kampung halaman.

"Sejauh ini baru 15 sopir bus yang dites urine. Hari ini kami mendatangi dua tempat PO Bus untuk memeriksa sopir dan kelayakan kendaraan," ujarnya  di PO Bus Sahabat, di Desa Tegalsari, Kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon.

2. Kelayakan bus juga diperiksa

Jamin Keselamatan Penumpang, Puluhan Sopir Bus di Cirebon Dites UrineIDN Times/Wildan Ibnu

Selain tes urine kepada para sopir, petugas gabungan dari Dinas Perhubungan Kabupaten Cirebon dan Polresta Cirebon mengecek kelayakan bus di PO Sahabat dan Setianegara. Pengecekan dilakukan di semua bagian mesin bus. Mulai dari mesin, lampu sein, rem hingga perlengkapan Alat Pemadam Api Ringan (APAR).

Hasil temuan pemeriksaan, terdapat sejumlah bus lama yang belum mengganti APAR. Beberapa APAR yang tersedia sudah melampaui masa kadaluarsa. Beberapa perusahaan jasa PO bus terkadang belum menyadari bahwa APAR punya batas expired.

"Mereka tidak paham kalau APAR ada kondisi expired. Biasanya kendaraan lama, kebanyakan mereka tidak memahami masa expired," ujarnya.

3. Pemeriksaan surat KIR

Jamin Keselamatan Penumpang, Puluhan Sopir Bus di Cirebon Dites UrineIDN Times/Wildan Ibnu

Kepala Seksi Pengujian Kendaraan Bermotor Dishub Kabupaten Cirebon Eddy Suzendi mengatakan, pemeriksaan kelayakan kendaraan dilakukan di dua tempat PO Bus, PO Sahabat dan Setianegara. Dari hasil pemeriksaan, seluruh bus dalam keadaan baik, namun beberapa tidak dilengkapi dengan APAR yang layak.

Petugas pun meminta kepada sopir menunjukkan surat KIR serta mengecek seluruh bagian kendaraan untuk memastikan perjalanan angkutan Nataru berjalan dengan baik.

"Satu bus PO rata-rata ada dua 200 kendaraan. Kami meminta alat damkar PAR harus diganti," ujarnya.

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya