Sambut 17 Agustus, BTNGC Batasi Pendaki 605 Orang di Gunung Ciremai
Para ranger dilatih kemampuan menangani kondisi darurat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Majalengka, IDN Times- Manajemen Balai Taman Nasional Gunung Ciremai (BTNGC) akan membatasi jumlah pendaki yang naik ke Gunung Ciremai pada 17 Agustus 2023, mendatang. Nantinya, BTNGC akan membatasi sebanyak 605 pendaki setiap harinya yang naik dari dua jalur pendakian (JP) di Kabupaten Majalengka.
Selain itu, manajemen BTNGC juga terus mempersiapkan diri dan meningkatkan skill petugas menjelang 17 Agustus 2023. Sebab, pada momen 17 Agustus banyak masyarakat atau pendaki mengisi peringatan Hari Kemerdekaan RI di atas puncak Gunung, termasuk Ciremai.
Salah satu kesiapan yangg dilakukan adalah berkoordinasi dengan sejumlah kalangan dan melatih petugas untuk menangani kondisi darurat. Koordinasi tersebut dilaksanakan, baik dengan mitra di empat jalur pendakian (JP) maupun pegiat lingkungan
"Koordinasi dengan seluruh stakeholder yaitu mitra jalur pendakian (JP Palutungan, JP Linggarjati, JP Linggasana, JP Apuy dan JP Trisakti Sadarehe). Koordinasi juga kami lakukan dengan pegiat alam, relawan, dan LSM AKAR," kata Kepala Balai TNGC Maman Surahman.
1. Latih para petugas tangani kondisi darurat
Persiapan yang dilakukan BTNGC tidak berhenti pada koordinasi. Sebagai tindak lanjut dari koordinasi dengan stakeholder, BTNGC juga melakukan pelatihan kepada para petugas.
"Hal lain yang dilakukan adalah pemasangan rambu-ambu dan penetapan kuota pendakian. Juga peningkatan kapasitas ranger melalui pelatihan penanganan kedaruratan serta penempatan petugas, ranger, dan relawan serta pegiat lingkungan," kata Maman.
Dengan beberapa persiapan tersebut, diharapkan para pendaki bisa lebih nyaman saat merayakan 17 Agustus di puncak Ciremai.
"Langkah-langkah kesiapan ini dilakukan demi kelancaran, keamanan dan kenyamanan para pendaki. Para pendaki diharapkan melakukan aktivitas pendakian secara bijak dengan menerapkan prosedur pendakian Gunung Ciremai yang ada. Cukup tinggalkan jejak, jangan tinggalkan sampah," jelas dia.
Baca Juga: Cegah Pendakian Ilegal, Naik Gunung Ciremai Diberi Gelang Identitas
Baca Juga: 15 Makanan Khas Indonesia yang Identik dengan HUT RI 17 Agustus