Cerita Korban Dugaan Keracunan di Lembang Usai Santap Hidangan Hajatan
Dipastikan tak ada korban keracunan yang meninggal dunia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung Barat, IDN Times - Sebanyak 68 orang diduga mengalami keracunan usai menyantap hidangan dalam acara hajatan pernikahan di Desa Cikahuripan, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat pada Rabu (19/6/2023). Korban sempat dirawat di sejumlah fasilitas kesehatan.
Awal mula kejadian dugaan keracunan massal itu diceritakan Ayu Safitri (18 tahun), salah seorang korban. Ia mengaku mulai merasakan gejala mual, muntah, serta pusing. Ia sebelumnya mengonsumsi makanan dan minuman yang disediakan salam acara hajatan.
"Jadi awalnya makan hidangan dari hajatan, soalnya sebelum itu enggak ada makan apa-apa lagi. Langsung kerasa pusing sekitar satu sampai dua jam setelahnya," ungkap Ayu, Kamis (20/6/2024).
1. Korban konsumsi sejumlah makanan
Dalam acara syukuran pernikahan itu, ada beberapa menu makanan yang dikonsumsinya seperti daging sapi, capcay, sayur sop, serta tempe. Namun ia tak bisa memastikan menu makanan apa yang membuatnya keracunan.
"Semuanya dicoba, tapi kalau yang saya rasa itu dagingnya memang agak asam. Tapi kalau yang lainnya aman," tutu Ayu.
Selang beberapa jam kemudian ia merasakan gejala hingga akhirnya dibawa ke salah satu bidan di daerah rumahnya, sehingga kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lembang untuk mendapatkan perawatan lanjutan.
"Di sini juga langsung ditensi, terus tadi sempat disuntik. Alhamdulillah sudah membaik, enggak terlalu parah mual sama pusingnya seperti tadi. Ini juga sudah boleh pulang," ujar Ayu.