TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Takut Rusak, Gunung Sanggabuana Diusulkan Jadi Hutan Lindung

Komisi IV DPR RI akan segera berkoordinasi dengan Pemkab

Monyet ekor panjang di hutan lindung kawasan Taman Nasional Gunung Ciremai. (IDN Times/Wildan Ibnu)

Karawang, IDN Times - Keindahan Gunung Sanggabuana menarik minat para pendaki dari berbagai daerah. Gunung yang berada di wilayah Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Karawang, itu memiliki hutan yang terbilang alami.

Keindahan alamnya dikhawatirkan rusak dengan banyaknya aktivitas pendaki. Karena itu, Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Dedi Mulyadi mendorong penetapan Gunung Sanggabuana menjadi kawasan hutan lindung.

1. Dapat perhatian pegiat lingkungan

Wakil Ketua Komisi IV DPR, Dedi Mulyadi (ANTARA FOTO/Istimewa)

Dalam waktu dekat, Dedi mengaku akan berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Karawang terkait hal itu. Ia berharap mendapatkan dukungan dari tingkat daerah sehingga usulannya bisa diteruskan ke pusat.

"Gunung Sanggabuana telah mendapat perhatian dari para pegiat lingkungan," kata Dedi, dalam rilis yang diterima IDN Times, Jumat (10/4/2021). Mereka pun mendukung langkahnya untuk menerapkan kawasan hutan lindung di sana.

2. Kaya tumbuhan, hewan, dan karst

Dok. Pribadi

Gunung yang secara administratif berada di Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Karawang itu berbatasan langsung dengan Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Cianjur, dan Kabupaten Bogor. Sehingga, keberadaannya juga dinilai penting bagi daerah-daerah tersebut.

Meski tak sebesar gunung lainnya, Dedi menyebut Gunung Sanggabuana memiliki kekayaan tumbuhan dan hewan endemik. "Di antaranya seperti elang, owa, surili, lutung, sigung serta macan kumbang," ujarnya.

Selain itu, Gunung Sanggabuana ternyata juga memiliki kawasan karst atau batu gamping. Bebatuan tersebut dikatakan memiliki fungsi hidrologi untuk makhluk hidup di sekitarnya termasuk manusia.

3. Oase di Pantura Jabar

Ilustrasi hutan/ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan

Melihat potensi yang ada, Dedi bersemangat untuk membahas usulannya ke kementerian terkait. “Nanti kita akan dorong Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) sebagai kawasan hutan lindung,” katanya menegaskan.

Menurut Dedi, Gunung Sanggabuana berfungsi sebagai oase di tengah wilayah pantai utara Jawa Barat. Bahkan, ia meyakinkan hutan di sana adalah satu-satunya di wilayah utara.

“Pegunungan yang meliputi Karawang, Purwakarta, Cianjur, dan Bogor ini merupakan satu-satunya generator hidrologi untuk wilayah Pantura,” tutur Dedi. Karena itu, keberadaannya pun perlu dilindungi oleh negara.

Berita Terkini Lainnya