Tutup Jalan ke Waduk Jatiluhur, Panitia ITB Triathlon Minta Maaf

Penyelenggaraan kegiatan tersebut dinilai kurang sosialisasi

Purwakarta, IDN Times - Warga dan wisatawan tidak bisa menggunakan jalan di kawasan Waduk Djuanda Kecamatan Jatiluhur Kabupaten Purwakarta pada Minggu (15/1/2023) esok. Jalan tersebut sengaja ditutup karena ada kegiatan olahraga triathlon  yang berlangsung sejak Sabtu (14/1/2023) hari ini.

Penutupan jalan itu diumumkan lewat media sosial panitia penyelenggara acara bertajuk “ITB Jatiluhur International Triathlon 2023” sejak tiga hari lalu. “Mohon maaf kepada masyarakat Jatiluhur dan sekitarnya yang akan terganggu aktivitasnya pada hari Minggu 15 Januari 2023 pukul 05:00-11:00 WIB,” tulis panitia.

Kebijakan itu dikeluhkan para pengelola Keramba Jaring Apung di Waduk Jatiluhur karena mereka terpaksa harus mengambil jalan yang lebih jauh. Selain itu, tak sedikit warga lokal yang tidak mengetahui cara menonton kegiatan itu karena kurangnya sosialisasi melalui media massa maupun media sosial penyelenggara.

1. Panitia penyelenggara belum memasang pengumuman di jalan

Tutup Jalan ke Waduk Jatiluhur, Panitia ITB Triathlon Minta MaafInstagram ITB Triathlon

Panitia menjelaskan pengalihan jalur dalam pengumuman di media sosialnya. Menurut Kepala Polisi Sektor Jatiluhur Ajun Komisaris R. Dandan Nugraha Gaos, selama penutupan itu, pengguna jalan rencananya akan dialihkan ke jalur Pertigaan Saman-Kembang, Kuning-Tanggul, Kayat-Gunung Batu, dan seterusnya.

Namun, hingga saat ini penyelenggara belum memasang pengumuman di jalan yang akan ditutup dan dialihkan.

“Sudah disampaikan ke panitia untuk membuat meme atau banner jalan alternatif bagi warga yang akan menuju ke kawasan Dermaga Biru,” katanya, saat dihubungi.

2. Tidak ada penjelasan tujuan untuk sosial dan pariwisata lokal

Tutup Jalan ke Waduk Jatiluhur, Panitia ITB Triathlon Minta MaafWaduk Jatiluhur (instagram.com/astanagara)

Triathlon merupakan lomba lari, renang dan bersepeda yang dilakukan secara maraton. Adapun kegiatan kali ini diprakarsai oleh Ikatan Alumni Sipil (ALSI) Institut Teknologi Bandung (ITB) dan Jasa Tirta II. Serta, didukung penuh oleh Kementerian BUMN dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Purwakarta.

Dalam keterangan persnya, Sekretaris Daerah setempat, Norman Nugraha tidak menjelaskan secara detail mengenai tujuannya secara sosial dan pariwisata.

“Ajang lomba berskala internasional tersebut terbilang istimewa karena akan dihelat di kawasan waduk yang merupakan waduk terbesar di Indonesia dan terluas di Asia Tenggara,” katanya.

3. Lomba triathlon di Jatiluhur dibagi menjadi tiga kategori

Tutup Jalan ke Waduk Jatiluhur, Panitia ITB Triathlon Minta Maafhttps://unsplash.com/photos/H30w37gpkro

Norman menjelaskan, perlombaannya nanti akan dibagi menjadi dua kategori. Kategori pertama adalah Olympic Distance yaitu berenang sejauh 1.500 meter, bersepeda 40 kilometer, dan lari 10 kilometer.

Kemudian, kategori Sprint Distance yang terdiri dari lomba berenang 750 meter, bersepeda 20 KM, dan lari 5 KM. “Di samping kelas individual, tersedia juga kelas relay beregu tiga orang (renang, sepeda dan lari) untuk masing-masing kategori," kata Norman setelah rapat persiapan dan teknis rekayasa lalu lintas.

4. Kegiatan kali ini jadi ajang silaturahmi para pegiat triathlon

Tutup Jalan ke Waduk Jatiluhur, Panitia ITB Triathlon Minta MaafDok. IDN Times/Istimewa

Sementara itu, Ketua Umum ALSI ITB, Abdul Malik Sadat Idris lebih menekankan tujuan kegiatan kali ini untuk memasilitasi para pecinta olahraga triathlon. Menurutnya, mereka mendambakan kegiatan yang digelar secara berkualitas dengan taraf internasional.

"Selain itu, juga tentunya bisa menjadi sarana interaksi dan silaturahmi di kalangan pegiat olahraga alumni ITB yang sekarang banyak menekuni berbagai macam kegiatan olahraga endurance," tutur Abdul Malik dalam keterangan persnya.

Baca Juga: Cuaca Ekstrem Picu Kematian Puluhan Ton Ikan di Waduk Jatiluhur

Baca Juga: Eceng Gondok dan Cuaca Ekstrem Ancam Wisata Waduk Jatiluhur

Baca Juga: Kejuaraan Aquabike Dunia Akan Digelar di Waduk Jatiluhur Purwakarta

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya