Tunggu Juklak-Juknis, Penyekatan Pemudik di Daerah Kemungkinan Mundur
Abdul Halim/IDN Times
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Purwakarta, IDN Times - Wilayah Kabupaten Purwakarta dan Karawang menjadi perlintasan utama kendaraan dari arah Jakarta. Para pemangku kebijakan di daerah berencana melakukan penyekatan di jalur-jalur yang menjadi favorit para pemudik.
Penyekatan kendaraan seharusnya dilakukan lebih cepat menyesuaikan Surat Edaran Satuan Tugas Penanganan COVID-19 perihal pengetatan persyaratan Pelaku Perjalanan Dalam Negeri (PPDN). Lewat aturan itu, pemerintah menambah waktu pengetatan persyaratan mudik menjadi 22 April hingga 24 Mei 2021.
1. Pemerintah daerah menunggu petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis
Dok. Polres KudusTerkait teknis penyekatannya, Dinas Perhubungan Kabupaten Purwakarta masih berkoordinasi dengan para pemangku kebijakan (stakeholder) terkait. Mereka sampai saat ini masih menunggu petunjuk pelaksanaan dan teknis dari pemerintah pusat.
"Kami masih melakukan pembahasan dengan kepolisian. Kemungkinan, pekan depan sudah ada hasilnya," kata Kepala Bidang Pengawasan dan Keselamatan Dishub Kabupaten Purwakarta, Bayu Permadi, Jumat (23/4/2021).
Karena itu, mereka belum bisa melakukan penyekatan di jalur-jalur tersebut hingga saat itu. Namun, Bayu meyakini lokasi penyekatan kendaraan pada arus mudik lebaran kali ini akan sama seperti tahun-tahun sebelumnya yakni di jalur-jalur favorit pemudik.
Adapun personel Dishub Purwakarta yang akan diterjunkan dalam pelaksanaannya mencapai 114 orang. Mereka akan bergabung dengan ratusan personel dari kepolisian, tentara dan unsur lainnya.
2. Jalur-jalur favorit pemudik di wilayah Purwakarta
Abdul Halim/IDN TimesJalur favorit di Purwakarta yang biasa digunakan pemudik meliputi jalan nasional, jalan provinsi dan jalan kabupaten. Termasuk di antaranya adalah tiga jalur utama kendaraan dari arah Jakarta melalui jalan tol.
"Ada tiga jalur utama dari Jakarta menuju wilayah Timur melalui tol yaitu, Gerbang Tol Cikopo, Sadang dan Jatiluhur. Kemudian, ada juga beberapa jalur arteri," tutur Bayu.
Untuk jalur arteri di antaranya adalah Jalur Cikopo-Sadang via Bungursari, Jalur Tengah menghubungkan Sadang-Subang via Cibatu dan Jalur Purwakarta-Subang via Wanayasa menuju Cikamurang yang disebut Jalur Selatan.
Selain itu, ada jalur lainnya seperti Purwakarta-Padalarang via Sukatani, jalur Wanayasa-Bandung Barat via Darangdan, serta Purwakarta-Cianjur via Kecamatan Maniis.
3. Titik penyekat di Karawang ditambah jadi 15 lokasi
Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra)Sementara itu, Kepala Polisi Resor Karawang Ajun Komisaris Besar Rama Samtama menyebutkan 14 lokasi penyekatan arus mudik di wilayahnya. Penyekatan itu termasuk jalur-jalur tikus atau jalan kecil.
Ke-14 lokasi penyekatan arus mudik di Kabupaten Karawang itu antara lain:
1. Pos Check ponit Pospam Tangguh Tanjungpura perbatasan Karawang-Bekasi
2. Pos Check point Gerbang tol Karawang Barat
3. Pos Check point Bundaran Masari batas pintu masuk Gerbang Tol Karawang Timur
4. Pos Check point Simpang Mutiara batas Karawang-Purwakarta
5. Pos Check point Gamon batas Karawang-Subang
6. Pos Check point Curug batas Karawang-Purwakarta
7. Pos Check point Pangkalan batas Karawang-Cariu, Bogor
8. Pos Check point Kobak biru Desa Mulyajaya Kecamatan Telukjambe Barat batas Karawang-Bekasi
9. Pos Check point Tugu Kebulatan Tekad Rengasdengklok batas Karawang-Bekasi
10. Pos Check point Kalapa Nunggal Kecamatan Batujaya batas Karawang-Bekasi
11. Pos Check point Kupoh Kecamatan Karawang Barat batas Karawang-Bekasi
12. Pos Check point Kaligandu Kecamatan Telukjambe Barat batas Karawang-Bekasi
13. Pos Check Point Pasar Cilamaya batas Karawang-Subang
14. Pos check point Kalihurip/Dawuan.
Belakangan, pihak kepolisian setempat juga berencana menambah satu lokasi penyekatan di wilayah Karawang. Lokasi tambahan itu menurut Rama, akan ditempatkan di wilayah perkotaan untuk mengantisipasi kebocoran pemudik.
4. Belum terjadi peningkatan lalu lintas kendaraan arus mudik
Dok. Jasa MargaMenurut pemantauan wartawan di sejumlah jalur mudik di wilayah Karawang dan Purwakarta, arus lalu lintas kendaraan masih relatif normal. Situasi tersebut terpantau di jalur arteri maupun jalan tol.
Masyarakat kemungkinan besar belum banyak yang mengetahui aturan yang baru itu. "Belum ada (penyekatan arus mudik dan peningkatan lalu lintas), beberapa hari ini malah makin sepi penumpang," kata seorang kondektur bus di terminal bayangan GT Cikopo.
Baca Juga: Bos Lorena: Mudik Dilarang Tapi Wisata Dibuka, Apa Bijaksana?
Baca Juga: Ridwan Kamil Belum Izinkan Mudik Lokal se-Provinsi Jawa Barat
