Purwakarta Kekurangan Dosis Vaksin COVID-19 untuk Panitia Pilkades

Baru 3.000 panitia Pilkades serentak yang akan divaksinasi

Purwakarta, IDN Times - Sekitar 3.000 panitia Pemilihan Kepala Desa serentak di Kabupaten Purwakarta akan divaksinasi COVID-19. Vaksinasi akan dilakukan secara serentak di 17 kecamatan pada Sabtu (19/6/2021).

Sebelumnya, lebih dari 2.000 orang mengikuti kegiatan serupa di Gelanggang Olahraga Purnawarman, Kamis (17/6/2021). Sasaran vaksinasi tersebut adalah tenaga pendidikan dan Aparatur Sipil Negara termasuk Tenaga Harian Lepas di lingkungan pemerintah daerah setempat.

1. Dosis vaksin untuk panitia Pilkades Serentak belum mencukupi kebutuhan

Purwakarta Kekurangan Dosis Vaksin COVID-19 untuk Panitia Pilkadesilustrasi vaksin Sinovac

Rencana tersebut diungkapkan Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika. "Khusus untuk panitia Pilkades serentak disediakan kuota 3.000 orang untuk divaksinasi pada Sabtu (19/6/2021)," katanya.

Ia berharap Pemerintah Provinsi Jawa Barat memberikan tambahan dosis vaksin. Alasannya, jumlah vaksin yang tersedia saat ini belum mencakup keseluruhan jumlah panitia yang mencapai 10.000 orang.

Anne mengatakan, vaksinasi massal adalah salah satu upaya mengantisipasi penularan COVID-19. Terutama, saat pemungutan suara Pilkades di 170 desa pada Agustus 2021 mendatang.

2. Vaksinasi massal tenaga pendidikan mendukung rencana PTM

Purwakarta Kekurangan Dosis Vaksin COVID-19 untuk Panitia PilkadesGuru-guru di Balikpapan menjalani rapid test untuk persiapan pembelajaran tatap muka (IDN Times/Hilmansyah)

Vaksinasi massal itu juga dilakukan kepada tenaga pendidikan di Purwakarta untuk mendukung Pembelajaran Tatap Muka secara terbatas. "Saat ini untuk guru atau tenaga pengajar yang sudah di vaksin sekitar 91 persen. Maka, hari ini kita selesaikan," kata Anne saat meninjau kegiatan vaksinasi massal.

Anne mengatakan, PTM akan digelar secara terbatas di Purwakarta pada 12 Juli 2021. Namun, rencana tersebut belum bisa dipastikan mengingat kasus COVID-19 di Purwakarta melonjak dalam beberapa waktu terakhir.

Anne pun berharap kondisi pandemik membaik seiring persiapan yang dilakukannya. "Kalau misalkan masih tinggi (PTM) akan ditunda terlebih dahulu. Tapi untuk persiapan, vaksinasi COVID-19 untuk guru, harus mencapai target 100 persen," ujarnya.

3. Ratusan peserta tak hadiri vaksinasi massal

Purwakarta Kekurangan Dosis Vaksin COVID-19 untuk Panitia PilkadesIlustrasi vaksinasi (ANTARA FOTO/Fauzan)

Kegiatan vaksinasi sebelumnya dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Para peserta diatur jarak fisiknya agar menghindari kerumunan.

Dari 2.130 orang yang diundang mengikuti kegiatan tersebut, sebanyak 276 orang di antaranya tidak hadir. Hal itu disesalkan Kepala Bidang Pengendalian Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Purwakarta Erlitasari Kusuma Wardani.

"Dari 1.854 orang yang hadir juga ada 90 orang yang ditunda vaksinasinya karena sakit. Belum bisa dipastikan (pelaksanaan vaksinasi untuk mereka). Nanti kalau ada jadwal selanjutnya," tutur Erlitasari.

4. Perusahaan mendukung pemerintah tangani COVID-19

Purwakarta Kekurangan Dosis Vaksin COVID-19 untuk Panitia PilkadesIlustrasi pekerja pabrik. ANTARA FOTO/Siswowidodo

Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Purwakarta terus mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai penyebaran COVID-19. Mereka saat ini masih berusaha menangani lonjakan kasus baru bersama pihak swasta.

Salah satu perusahaan yang mendukung langkah pemerintah ialah PT South Pacific Viscose di Kecamatan Babakancikao. "SPV selalu berkoordinasi dengan Pemda/Satgas COVID-19 Purwakarta, dan secara internal terus menjankan Prokes di lingkungan kerja," kata Manajer Perusahaan PT SPV, Deden Rusfiandi.

Baca Juga: Kasus COVID-19 Melonjak, Purwakarta Hentikan Uji Coba PKM

Baca Juga: Purwakarta Gelar Pilkades Serentak di Tengah Pandemik COVID-19

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya