Peringati HUT ke-71, Satpolair Bersihkan Eceng Gondok di Waduk Juanda

Pembersihan secara manual dibantu Jasa Tirta II dan warga

Purwakarta, IDN Times - Petugas gabungan bersama warga membersihkan eceng gondok di kawasan Waduk Juanda, Kecamatan Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta. Program tersebut ditingkatkan menjelang Hari Ulang Tahun Ke-71 Satuan Polisi Perairan dan Udara.

Kepala Polisi Resor Purwakarta, Ajun Komisaris Besar Suhardi Hery Haryanto berharap kerja sama semua pihak bisa mempercepat pembersihan eceng gondok tersebut. "Ini bentuk kepedulian kita terhadap lingkungan," ujarnya, Sabtu (13/11/2021).

Keberadaan eceng gondok dinilai lebih banyak merugikan masyarakat. Menurut laporan polisi, terdapat banyak kejadian perahu kecil yang terjebak di tengah hamparan eceng gondok dalam waktu dekat.

1. Eceng gondok berdampak buruk pada lingkungan

Peringati HUT ke-71, Satpolair Bersihkan Eceng Gondok di Waduk JuandaAbdul Halim/IDN Times

Tumbuhan tersebut diakui sangat rapat dan cukup tinggi hingga menyulitkan perahu kecil bermotor untuk melewatinya. Bahkan, warga terpaksa mendapatkan kerugian hingga puluhan juta rupiah akibat hasil perikanan yang mati saat terjebak terlalu lama di perahu.

"Keberadaan eceng gondok di permukaan Waduk Jatiluhur ini menurunkan masuknya cahaya matahari yang berdampak pada turunnya kelarutan oksigen bagi hewan-hewan yang hidup di air, maka dari itu harus dibersihkan," tutur Kepala Satpolair Purwakarta Ajun Komisaris Jajang Sukandar.

2. Satpolair bekerja sama dengan Jasa Tirta II dan warga

Peringati HUT ke-71, Satpolair Bersihkan Eceng Gondok di Waduk JuandaAbdul Halim/IDN Times

Jajang menjelaskan pembersihan kali ini dilakukan secara manual. Para personel polisi turun ke perairan dan mengangkat eceng gondok di sepanjang pesisir kampung servis, Desa Jatimekar, Kecamatan Jatiluhur.

Kegiatan kali ini juga bekerja sama dengan Jasa Tirta II dan warga setempat. "Pembersihan eceng gondok sebenarnya sudah rutin dilakukan, tapi saat ini kami tingkatkan dalam rangka memperingati HUT ke-71 Satpolairud," ujar Jajang.

3. Pembersihan belum sebanding dengan pertumbuhan eceng gondok

Peringati HUT ke-71, Satpolair Bersihkan Eceng Gondok di Waduk Juandasjra.net

Sebelumnya, Direktur Operasi dan Pemeliharaan Jasa Tirta II Anton Mardiyono mengaku kesulitan membersihkan eceng gondok di Waduk Juanda. Pertumbuhan tanaman tersebut diklaim akibat kualitas air yang buruk ditambah intensitas cahaya matahari selama musim kemarau.

Anton mengklaim pembersihan menggunakan alat berat sudah jauh lebih efektif dibandingkan secara manual. "Tapi, dibandingkan dengan hamparan eceng yang ada memang belum seimbang," katanya.

4. Kejadian perahu terjebak di hamparan eceng gondok dinilai biasa

Peringati HUT ke-71, Satpolair Bersihkan Eceng Gondok di Waduk JuandaAbdul Halim/IDN Times

Jasa Tirta II diakui akan mempertimbangkan untuk menambah alat pembersih eceng gondok ke depannya. Anton juga tidak menutup kemungkinan untuk menggunakan strategi lain untuk menyelesaikan permasalah tersebut.

Terkait banyaknya perahu yang terjebak di hamparan eceng gondok di Waduk Juanda beberapa waktu lalu, pihak Jasa Tirta II tidak melakukan larangan khusus. "Karena (eceng gondok) ini bukan yang pertama terjadi, jadi warga sebenarnya juga sudah tahu (resikonya)," kata Anton.

Baca Juga: Banyak Perahu Terjebak, Eceng Gondok di Waduk Juanda Tak Terkendali

Baca Juga: [BREAKING] 23 Wisatawan Terjebak di Tengah Waduk Jatiluhur Purwakarta

Baca Juga: Mojang Purwakarta Olah Eceng Gondok dari Hama Jadi Barang Berguna

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya