Baru Sebagian Pegawai Honorer di Purwakarta Terlindungi BPJamsostek

Bupati akui belum bisa membiayai seluruh pegawai honorer

Purwakarta, IDN Times - Ribuan pegawai honorer di Kabupaten Purwakarta akhirnya mendapatkan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan yang dibiayai pemerintah daerah setempat. Namun, program tersebut diakui belum mencakup keseluruhan pegawai yang ada.

Pendaftaran mereka tertuang dalam nota kesepahaman antara pemerintah daerah dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJamsostek) Purwakarta. Kerja sama itu ditandatangani di Bale Yudhistira, Kamis (27/1/2022).

Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika menyebutkan, pegawai honorer yang didaftarkan sebanyak 3.084 orang. "Pegawai non-Aparatur Sipil Negara terdiri dari Tenaga Harian Lepas (THL) dan Pegawai Tidak Tetap (PTT)," katanya, Jumat (28/1/2022).

1. Jamsostek sangat berguna untuk pegawai honorer

Baru Sebagian Pegawai Honorer di Purwakarta Terlindungi BPJamsostekIlustrasi guru honorer. Antara/Irfan Anshori

Pemberian Jamsostek bagi para pegawai honorer diklaim sebagai bentuk perhatian Pemerintah Kabupaten Purwakarta. Keberadaan mereka diakui sangat penting untuk menunjang pelaksanaan program-program pemerintah.

"Pemerintah Kabupaten Purwakarta ingin menyejahterakan pegawai non-ASN. Seperti diketahui, saat ini THL dan PTT hanya menerima honor saja tanpa ada tunjangan lainnya," tutur Anne prihatin.

2. Pegawai honorer mendapatkan JKK dan JKm

Baru Sebagian Pegawai Honorer di Purwakarta Terlindungi BPJamsostek

Ribuan pegawai honorer itu didaftarkan dalam dua program BPJamsostek yakni Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKm). Biaya pendaftaran tersebut diambil dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah 2 melalui perangkat daerah masing-masing.

Dengan mengikuti dua program itu, para pegawai honorer dan keluarganya diharapkan dapat pengurangan beban saat terkena musibah seperti kecelakaan kerja dan kematian. "Dengan demikian, kinerja mereka juga diharapkan bisa lebih maksimal," kata Anne.

3. Masih ada pegawai honorer yang belum didaftarkan

Baru Sebagian Pegawai Honorer di Purwakarta Terlindungi BPJamsostekIlustrasi guru honorer. Antara Foto/Rivan Awal Lingga

Lebih lanjut, pemberian Jamsostek kepada para pegawai honorer itu diakui belum maksimal. Bupati menyebut saat ini belum semua non-ASN terdaftar sebagai peserta BPJamsostek.

Anne menyebutkan pegawai honorer yang dimaksud, termasuk para guru honorer di sekolah-sekolah. "(Pendaftaran pegawai honorer ke BPJamsostek) menyesuaikan dengan anggaran. Insyaallah tahun depan akan kami daftarkan lagi," ujarnya.

4. Pendaftaran honorer tindak lanjuti instruksi presiden

Baru Sebagian Pegawai Honorer di Purwakarta Terlindungi BPJamsostekJajaran pimpinan BPJAMSOSTEK meninjau layanan Lapak Asik di Kantor BPJAMSOSTEK Cabang Semarang Pemuda (Dok. BPJAMSOSTEK Wilayah Jateng dan DIY)

Sementara itu, Kepala Cabang BPJamsostek Purwakarta Aditiarsih Destriani mengapresiasi perhatian Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika kepada para pegawai non-ASN. Ia pun berharap langkah tersebut diikuti pemerintah daerah lainnya.

"MoU dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta sebagai tindak lanjut dari Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2021 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan," tutur Destri.

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya