Jokowi Minta Penegakan Hukum Tegas agar Masyarakat Disiplin PSBB
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo meminta penegakan hukum secara tegas di masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Ia mengatakan, penegakan hukum tersebut harus didukung oleh aparat negara agar masyarakat bisa disiplin.
"Penegakan hukum dengan dukungan aparat negara ini juga penting dilakukan sehingga betul-betul masyarakat kita memiliki kedisiplinan yang kuat untuk menghadapi ini," kata Jokowi dalam sidang kabinet yang disiarkan di channel YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (14/4).
1. Jokowi ingin tak ada berita pesimis untuk masyarakat
Selain meminta penegakan hukum yang lebih tegas lagi, Jokowi juga meminta agar para menterinya memberikan komunikasi yang efektif dan penjelasan yang transparan kepada media tentang informasi COVID-19.
"Jangan sampai banyak berita yang baik tidak bisa disampaikan, sehingga rasa optimis masyarakat cenderung masuk ke hal-hal yang tidak positif," jelas Jokowi.
Baca Juga: Beredar Surat Stafsus Jokowi Minta Camat Dukung Program Perusahaannya
2. Jokowi ingatkan jangan sampai arus logistik dari pusat ke daerah terganggu
Editor’s picks
Jokowi juga mengingatkan agar jangan sampai arus logistik terganggu ke daerah-daerah. Sebelumnya, ia sempat meminta Mendagri Tito Karnavian untuk menegur kepala daerah yang melakukan pemblokiran jalan.
"Saya titip betul walau sudah berkali-kali saya sampaikan, arus logistik jangan sampai terganggu baik dari pusat ke daerah maupun dari gudang-gudang logistik ke daerah," ujar Jokowi.
3. Jokowi sebut stimulus ekonomi harus tepat sasaran
Selain itu, Jokowi kembali mengingatkan agar stimulus ekonomi yang diberikan pemerintah harus tepar sasaran.
"Semua kebijakan itu kita fokuskan pada pemutusan rantai penyebaran virus corona," ucapnya.
Baca Juga: Jokowi Minta Mendagri Tegur 103 Daerah yang Belum Anggarkan Bansos